Hindari Penyebaran Informasi Tidak Benar, Jemaah Haji Diminta untuk Tidak Membagikan Berita Palsu di Media Sosial

Sabtu, 27 April 2024 – 02:08 WIB

VIVA Nasional – Arus informasi yang begitu deras dan cepat dalam dunia media sosial saat ini menjadi perhatian banyak penggiat media sosial, termasuk pada musim haji tahun 2024 ini.

Ya, berbagai kabar dan informasi terkait penyelenggaraan ibadah haji 1445 H juga akan menjadi topik hangat di media sosial sepanjang musim haji tahun ini.

Hal ini juga menarik perhatian Kementerian Agama yang memiliki peran penting dalam kesuksesan penyelenggaraan ibadah haji. Direktur Bina Haji Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama, Arsad Hidayat, menegaskan pentingnya untuk tidak dengan sembarangan membagikan informasi yang belum jelas kebenarannya di media sosial.

“Arsad Hidayat menekankan kepada jemaah haji untuk tidak cepat menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya. Informasi yang viral di media sosial kadang tidak benar dan dapat menimbulkan masalah,” ujar Arsad Hidayat dalam acara Edukasi Media Center Haji (MCH) di Jakarta, Jumat, 26 April 2024.

Arsad juga mengingatkan jemaah haji untuk segera menyampaikan kendala atau masalah yang mereka hadapi kepada ketua kloter atau PPIH agar dapat segera diselesaikan.

“Edukasi kepada jemaah juga penting, kalau ada masalah sampaikan saja. Saya kira salah satu upayanya adalah edukasi,” tambahnya.

Halaman Selanjutnya

“Informasi cepat viral di tanah air. Adanya pegiat medsos yang berangkat ke Arab hanya untuk mencari follower viewer yang banyak. Tolong kepada jamaah untuk tidak cepat menyebarkan informasi kejadian di Arab Saudi,” ungkap Arsad Hidayat dalam acara Edukasi Media Center Haji (MCH) di Jakarta, Jumat, 26 April 2024.

MEMBACA  Kritik Tajam Waketum Gerindra kepada Mahfud MD yang Berkomentar tentang Kasus Vina Cirebon