Here’s your translated and visually refined title in Indonesian: "Sumpah Kehormatan untuk Tidak Menjadi Merek Sekali Populer" Let me know if you’d like any adjustments!

Honor Sadar, Jual Produk Bagus Saja Tak Cukup

loading…

Honor sadar bahwa untuk menangkan pasar Indonesia, hanya jual produk bagus saja tidak cukup. Mereka juga harus berikan ketenangan pikiran. Foto: Honor Indonesia

JAKARTA – Sebagai pendatang baru, Honor mencoba lakukan hal berbeda. Mereka tidak hanya fokus pada spesifikasi dan harga, tapi juga berjanji dengan "sumpah" penting: komitmen untuk tidak tinggalkan penggunanya.

Sumpah ini dibuktikan dengan buka delapan Honor Authorized Service Center di kota-kota besar, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, sampai Bali. Ini bukan sekadar buka toko biasa, tapi pertaruhan reputasi untuk jawab keraguan terbesar konsumen Indonesia.

Jawab Mimpi Buruk Konsumen

Banyak orang merasa was-was saat beli ponsel dari merek baru. Bagaimana jika layarnya retak? Atau baterai bermasalah? Kecemasan inilah yang coba diatasi Honor.

"Kepuasan pelanggan jadi inti dari semua yang kami lakukan di Honor," kata Justin Li, President of Honor South Pacific.

"Kami paham kepercayaan pelanggan tidak hanya dibentuk oleh kualitas produk, tapi juga jaminan layanan pasca-beli. Dengan resmikan jaringan pusat layanan, kami ingin pastikan setiap pengguna merasa aman dan nyaman pilih Honor sebagai partner teknologi mereka."

MEMBACA  Memberikan Bukti kepada Bobotoh, Ciro Alves Balas Kritik yang Diterimanya