Gubernur BI Serukan Masyarakat Indonesia Jaga Rupiah sebagai Lambang Nasional

Jakarta (ANTARA) – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengingatkan masyarakat bahwa rupiah adalah simbol kedaulatan nasional yang diperjuangkan oleh pahlawan bangsa dan harus dijaga, dihormati, serta dicintai oleh seluruh rakyat Indonesia.

“Kita harus menjaganya bersama-sama, menggunakannya dengan bangga, dan memahami perannya dalam perekonomian nasional,” kata Perry saat membuka Festival Rupiah Berdaulat Indonesia (FERBI) 2025 di Jakarta, Jumat.

Ia menekankan bahwa rupiah bukan sekadar alat pembayaran, tapi juga identitas bangsa dan cerminan warisan budaya serta sejarah Indonesia.

Perry mendorong warga untuk mencintai rupiah dengan mengenali ciri dan desainnya, menggunakannya sebagai satu-satunya alat pembayaran yang sah di Indonesia, serta memahami perannya dalam sistem peredaran uang.

Wakil Gubernur BI Ricky Perdana Gozali mengapresiasi semua mitra program Pengelolaan Uang Rupiah (PUR) yang memastikan ketersediaan uang kertas berkualitas dan terpercaya di seluruh negeri.

Ia juga meluncurkan inisiatif Edukasi Sinergi Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah untuk meningkatkan literasi masyarakat tentang mata uang ini, bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Agama, Perpusnas, Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, dan Ikatan Psikolog Pendidikan Indonesia.

Program ini bertujuan menanamkan kesadaran tentang rupiah sejak dini.

FERBI 2025 diselenggarakan di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 15-17 Agustus, sebagai wadah kolaboratif dan interaktif untuk meningkatkan pemahaman publik tentang peran rupiah dalam sejarah dan kedaulatan Indonesia, sekaligus memperkuat kebanggaan nasional.

Acara pembukaan dihadiri oleh mitra institusional BI, termasuk kementerian, Polri, TNI AL, Peruri, lembaga perbankan, dan asosiasi.

Festival ini menampilkan dialog nasional bertajuk “Menjaga Kedaulatan Nasional melalui Rupiah” dengan pembicara seperti keturunan pahlawan nasional, desainer pelestarian tekstil, dan petugas penegak hukum yang menangani uang palsu.

MEMBACA  Rasanya Debut Miliano Jonathans untuk Timnas Indonesia: Sebuah Pengakuan Jujur

Diskusi ini menyoroti pentingnya menghargai rupiah, terutama di kalangan generasi muda, untuk memperkuat patriotisme dan persatuan bangsa.

Acara ini juga menawarkan pameran “Rupiah: Simbol Kedaulatan Nasional”, penukaran koin dan uang kertas peringatan Rp75.000, Kompetisi CBP Rupiah, serta berbagai kegiatan menyambut HUT ke-80 Indonesia.

FERBI terbuka untuk umum tanpa dipungut biaya.

Berita terkait: Downstreaming ekspor bisa perkuat rupiah: pemerintah

Berita terkait: Anak-anak belajar sejarah rupiah lewat permainan di Museum BI

Penerjemah: Primayanti
Editor: M Razi Rahman
Hak Cipta © ANTARA 2025