G20: Indonesia menawarkan US$30 juta untuk mendanai kegiatan WHO

\”Jakarta (ANTARA) – Indonesia berkomitmen untuk menyediakan US$30 juta untuk mendukung Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Presiden Prabowo Subianto mengumumkan selama KTT G20 di Rio de Janeiro, Brasil, pada hari Selasa.

\”Kami bersedia mengalokasikan US$30 juta untuk mengatasi kesenjangan pendanaan untuk kegiatan WHO. Kami berharap hal ini dapat memberikan kontribusi positif terhadap karya mulia yang dilakukan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa,\” ujarnya.

Ia kemudian mengundang negara-negara G20 lainnya untuk melanjutkan dampak positif kelompok tersebut terhadap tindakan kolektif untuk mengatasi tantangan global, termasuk kesehatan, perubahan iklim, serta kelaparan dan kemiskinan.

\”Kekuatan pemanggilan G20 harus menyatukan dan mengumpulkan ekonomi maju dan berkembang, menyatukan pandangan yang berbeda dalam merespons tantangan paling mendesak di dunia, dengan semangat transparansi, inklusivitas, dan konsensus sebagai prinsip penting dalam G20 kita,\” katanya.

Di sela-sela KTT tersebut, Prabowo berbicara dengan Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, ungkap Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Dalam unggahan di akun Instagramnya, ia mengatakan bahwa kedua tokoh tersebut membahas tantangan saat ini yang dihadapi oleh WHO di tengah situasi global yang dinamis.

\”Presiden @prabowo menyampaikan komitmen Indonesia untuk mendukung kegiatan WHO dalam memperkuat sistem kesehatan global yang adil dan berkualitas,\” tulis Indrawati.

Berita terkait: Hubungan dengan Prancis menunjukkan kemajuan positif: Prabowo
Berita terkait: RI dapat belajar dari GAAHP dalam menyediakan makanan gratis: Hartarto

Translator: Mentari Dwi Gayati, Yashinta Difa
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Hak cipta © ANTARA 2024\”

MEMBACA  Potensi Wisata di Buleleng Beragam, Dinas Pariwisata Membuat Aplikasi Visit North Bali