Festival Gagasan 2025 Persembahkan 500 Pembicara Kelas Dunia, Pacu Inovasi Kreatif & Lestarikan Warisan Budaya

Sabtu, 1 November 2025 – 18:33 WIB

Jakarta, VIVA – Memasuki tahun ke-14 penyelenggaraannya, IdeaFest kembali hadir sebagai festival kreatif tahunan terbesar di Indonesia. Event ini juga menjadi wadah kolaborasi bagi para pekerja industri kreatif untuk kembangkan ide, berdiskusi, dan berinovasi.

Baca Juga:
IdeaFest 2025 Hadir 31 Oktober – 2 November 2025 di JICC Menyalakan Budaya Baru Melalui Kolaborasi dan Kreativitas

Tahun ini, IdeaFest 2025 mengusung tema “(Cult)ivate the Culture”. Tema ini mengajak para kreatif untuk menjelajahi nilai-nilai budaya dan mengubahnya menjadi sebuah gerakan bersama untuk melestarikan warisan budaya Indonesia di jaman modern.

Selama tiga hari, dari tanggal 31 Oktober sampai 2 November 2025, IdeaFest akan diselenggarakan di Jakarta International Convention Center (JICC) Senayan. Acara ini menampilkan lebih dari 120 sesi dan 500 pembicara dari dalam dan luar negeri dari berbagai bidang industri kreatif.

Baca Juga:
Anindya Bakrie dan Maudy Ayunda Berbagi Tips Hidup Ramah Lingkungan untuk Anak Muda

Menurut hasil survei dari GoodStats, lebih dari 70% anak muda di Indonesia percaya bahwa budaya Indonesia bisa dikenal secara luas. Kekuatan identitas acara, banyaknya konten budaya, serta suasana yang ada, turut memberikan kontribusi besar terhadap terbentuknya kesan positif ini.

Sejalan dengan hal tersebut, melalui tema “(Cult)ivate the Culture”, IdeaFest 2025 hadir bukan cuma untuk memamerkan budaya, tapi juga untuk menumbuhkan pandangan positif terhadap industri kreatif Indonesia lewat pengalaman yang inspiratif dan topik-topik yang relevan dengan perkembangan saat ini.

Dalam konteks ini, budaya dipahami bukan hanya sebagai sesuatu yang diwariskan, tetapi sebagai sesuatu yang hidup, bisa dikembangkan, ditafsirkan ulang, dan disebarkan lewat berbagai media kreatif seperti film, musik, makanan, olahraga, sastra, hingga teknologi.

MEMBACA  Ekonomi Kreatif Indonesia Berkembang di Bawah Kepemimpinan Prabowo

“Kami percaya budaya adalah dasar dari setiap ide yang autentik. Di era yang dinamis seperti sekarang, sangat penting bagi kita untuk bisa meng-cultivate atau mempersiapkan generasi baru dengan cara memilih, merawat, dan mengembangkan nilai, ide, serta norma yang akan meneruskan masa depan ekosistem kreatif,” ujar Ben Soebiakto, Co-Chair IdeaFest 2025, seperti dikutip dari siaran pers, Sabtu, 1 November 2025.

“Lewat IdeaFest 2025, kami ingin mendorong para pelaku industri untuk tidak hanya jadi konsumen budaya, tetapi juga menjadi cultivator yang aktif menanam, merawat, dan mengembangkan nilai-nilai budaya agar tetap relevan seiring dengan perubahan zaman,” tambahnya.

Berdasarkan data dari Kemenparekraf, pada Semester I tahun 2024, realisasi nilai tambah ekonomi kreatif tahun 2024 tumbuh sebesar Rp 749,58 Triliun. Angka ini meningkat sekitar 4,46 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini menunjukkan ketahanan dan potensi besar dari sektor ekonomi kreatif Indonesia, terutama di tengah perubahan dinamika global.

Capaian positif ini tidak lepas dari pesatnya digitalisasi dan berkembangnya ekonomi kreatif berbasis teknologi, yang membuka peluang baru bagi kreator lokal untuk memperluas pasar dan inovasi. Selain itu, perubahan perilaku konsumen yang sekarang lebih mementingkan makna, keaslian, dan keberlanjutan juga memperkuat nilai dari produk dan pengalaman kreatif lokal.

Halaman Selanjutnya