Rabu, 19 November 2025 – 00:20 WIB
Gaya Hidup, VIVA – Kebanyakan pria pasti tahu bagaimana bentuk organ intim mereka. Organ intim pria punya ukuran dan bentuk yang beda-beda. Tapi pernah nggak kamu sadari kalau tiba-tiba organ intimmu jadi mengecil?
Baca Juga :
Benarkah Organ Intim Pria Bisa Patah?
Biasanya, penyusutan organ intim pria ini terjadi saat suhu atau cuaca dingin. Tapi dalam beberapa kasus, ada juga penyebab lain yang nggak ada hubungannya sama suhu, dan perubahan ini bisa aja bersifat permanen.
Menurut apoteker senior di Chemist Click, Abbas Kanani, kondisi ini dikenal sebagai atrofi penis atau penile atrophy.
Baca Juga :
Hati-hati! Ternyata Organ Intim Pria Bisa Alami Cedera
“Kalau kamu merasa ukuran penis keliatan lebih kecil dari biasanya, itu memang bisa bikin nggak nyaman,” katanya, dikutip dari laman The Sun, Rabu 19 November 2025.
Atrofi penis bisa terjadi karena banyak faktor, mulai dari kondisi medis, ketidakseimbangan hormon, kebiasaan olahraga, sampai proses penuaan. Ini dia tujuh penyebab utama penis bisa keliatan lebih kecil dan kapan kamu bisa lakukan sesuatu untuk mengatasinya.
Baca Juga :
Fakta Mengejutkan Tentang Organ Intim Pria yang Mungkin Belum Kamu Tahu, Nomor 2 Bikin Kaget!
1. Pertambahan Usia
Semakin tua, tubuh mengalami banyak perubahan, termasuk fungsi seksual. Organ intim pria juga bisa berubah seiring waktu.
“Semakin tua, aliran darah ke penis berkurang. Akibatnya, jaringan di dalamnya dapet lebih sedikit oksigen dan nutrisi penting,” jelas Abbas.
Kalau ini berlangsung lama, bisa menyebabkan kerusakan jaringan dan atrofi. Penurunan aliran darah juga bikin jaringan kehilangan elastisitas, sehingga penis susah mempertahankan panjang dan ketebalan normalnya.
Dia nambahin, masalah aliran darah ini juga bisa ningkatin kolagen, yang memicu fibrosis atau penebalan dan jaringan parut. Hal ini bikin ukuran penis mengecil dan jadi kurang elastis.
2. Hormon Tidak Seimbang
Hormon punya peran besar pada penampilan penis. Testosteron, hormon penting untuk kesehatan seksual pria, cenderung menurun seiring usia.
“Testosteron bantu pertahankan struktur penis dan fungsi otot serta jaringan ikat. Kalau hormonnya menurun, penyusutan bisa terjadi secara bertahap,” kata Abbas.
Penurunan hormon juga bisa bikin ereksi lebih jarang atau lebih lemah. Tanpa ereksi yang cukup sering, penis nggak dapet efek peregangan alami yang menjaga ukuran dan elastisitasnya.
Halaman Selanjutnya
Walaupun penuaan adalah penyebab umum, ketidakseimbangan hormon juga bisa terjadi karena faktor lain.