Seorang jurnalis berpengalaman memberitakan bahwa saat memasuki bulan Ramadhan, umat Muslim diwajibkan untuk berpuasa. Puasa tidak hanya memberikan keuntungan dalam meningkatkan ibadah dan pahala yang dilipatgandakan, tetapi juga dapat menjaga kesehatan dan mengontrol kadar gula dan lemak dalam tubuh. Namun, terkadang timbul ketidakpastian terkait bau mulut saat berpuasa.
Beberapa faktor dapat menyebabkan bau mulut selama berpuasa, seperti makanan yang dikonsumsi saat sahur yang memiliki bau menyengat yang memungkinkan bakteri berkembang dengan cepat. Selain itu, bau mulut juga dapat disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu seperti diabetes atau maag.
Mengatasi bau mulut saat berpuasa bisa menjadi tantangan karena keterbatasan dalam mengonsumsi makanan atau minuman untuk membersihkan mulut secara langsung. Berbagai sumber memberikan tips untuk mengatasi masalah bau mulut saat berpuasa, antara lain dengan rajin menyikat gigi, menggunakan benang gigi, berkumur dengan air, menghindari makanan dan minuman yang berpotensi menyebabkan bau mulut, serta mengonsumsi buah-buahan segar.
Dalam konteks tertentu, kumur mulut dengan air lemon juga dapat membantu mengurangi bau mulut karena sifat antibakteri yang dimilikinya. Namun, perlu diingat untuk tidak menggunakan terlalu sering karena asam lemon dapat merusak enamel gigi.