Dua helikopter siap untuk keadaan darurat MotoGP Mandalika

Basarnas akan menyiapkan dua helikopter siap siaga selama MotoGP Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), akhir pekan ini.

Kepala Kantor SAR Mataram, Lalu Wahyu Efendi, mengatakan pada hari Kamis bahwa helikopter akan digunakan untuk evakuasi medis pembalap MotoGP yang mungkin memerlukan perawatan segera dalam kejadian kecelakaan.

“Jika perawatan lebih lanjut diperlukan, pembalap akan diangkut dengan helikopter ke Rumah Sakit Umum Daerah NTB,” tambahnya.

Efendi juga menyebutkan bahwa Dorna, pemegang hak komersial MotoGP, telah meninjau kesiapan helikopter dan melakukan simulasi proses evakuasi.

Selain personel yang ditempatkan di sirkuit, Kantor SAR Mataram telah menyiapkan personel dan peralatan pencarian dan penyelamatan di pelabuhan dan bandara.

Sebelumnya, Dr. Lalu Herman Mahaputra, direktur Rumah Sakit Umum Daerah NTB, mengumumkan bahwa timnya telah menyiapkan 150 personel medis, termasuk spesialis dan perawat, dan 10 ambulans untuk acara MotoGP.

“Kami memiliki ambulans siaga dari rumah sakit terdekat, seperti Rumah Sakit Mandalika, Rumah Sakit Praya, dan Rumah Sakit Tripat; semua rumah sakit dalam keadaan siaga,” tambahnya.

Pada hari Rabu, semua logistik untuk MotoGP Mandalika tiba di Bandara Internasional Lombok dalam lima penerbangan kargo khusus yang dioperasikan oleh Qatar Airways.

Acara ini dijadwalkan berlangsung dari 27 hingga 29 September di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika di Lombok Tengah.

Pemerintah menargetkan audiens sebanyak 100.000 wisatawan untuk acara tersebut.

MEMBACA  Istilah Pernikahan Lavender yang Viral, Pernikahan untuk Menyembunyikan Orientasi Seksual