Jumat, 16 Agustus 2024 – 17:35 WIB
Permainan papan buatan Dosen Fakultas Industri Kreatif (FIK) Ubaya Guguh Sujatmiko yang mengangkat Cerita Panji Kridha Wira Satya. Foto: Humas Ubaya.
jatim.jpnn.com, SURABAYA – Dosen Fakultas Industri Kreatif (FIK) Ubaya Guguh Sujatmiko membuat board game mengangkat Cerita Panji asal Jawa Timur bernama Kridha Wira Satya.
Board game dari karya disertasinya itu menghadirkan inovasi miniatur dengan desain realistis agar filosofis Cerita Panji dapat diterima generasi muda.
Guguh menyebut pembuatan board game itu dilatarbelakangi budaya tutur Cerita Panji yang makin menghilang di generasi saat ini.
Penyampaian budaya itu sebenarnya sudah dilakukan melalui beberapa media komunikasi visual. Namun, pesan hanya tersampaikan satu arah, hanya orang-orang tertentu saja yang bisa menikmatinya.
“Berdasarkan riset, board game menjadi sarana yang paling menyenangkan dan bisa digunakan sebagai media menyalurkan nilai-nilai budaya asal Jawa Timur ini menjadi jauh lebih baik,” ujarnya.
Hal paling menonjol dalam board game itu berupa miniatur yang menggambarkan empat tokoh Cerita Panji, yakni Panji Asmorobangun, Dewi Sekartaji, Dewi Galuh, dan Butho Ijo dengan realistis.
“Sesuatu yang abstrak dari budaya tutur tersebut, saat ini bisa dipegang secara langsung oleh audiens sebagai bentuk aktual di tangan mereka. Miniaturnya bisa menjadi pajangan dan koleksi. Ini menjadi unique selling point yang membedakan dengan board game lainnya,” jelasnya.
Miniatur itu ada dua versi yaitu versi besar dengan ukuran sekitar 15 cm dan versi mini dengan ukuran sekitar tujuh cm.
Dosen Ubaya Guguh Sujatmiko menciptakan permainan papan mengangkat Cerita Panji Kridha Wira Satya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News