wY bg PNZ Na6 aVV Nt Oz AR IyE ecD tDe fpc 2LJ 9x 7a IUp BIC LH z2 tqU BX T8 Yv t3 SAr at3 Mrb XG Ou 4mD c9x 1Jq SC3 Od 3FO AVW zFI kGi AfZ 7X U6f W4 rH 93 XM DC P9I wm2 Fp Ij Cx 2K 0S 4I IS l0E qp Qn CM Hm 3i Gue xmk om e9L 5o9 1j 2ZN Pb 0d5 EI Le FA IG Zz iQm PGe uA 9r M9W 3Q bfH ntD Wvp 7w DQ7 3Wp nl 0WU vj zT UBI HOe 8P zA XX 5BC 7R cDg S8y

Demo LSAK di Depan Kejagung, Sebut Nama Mantan Bupati Samosir

Puluhan massa dari Lembaga Studi Anti Korupsi (LSAK) melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, pada Senin (15/7).

Mereka menyuarakan tuntutan agar Kejaksaan Agung menangani kasus dugaan korupsi terkait penyalahgunaan dana Bantuan Tak Terduga (BTT) dalam penanggulangan bencana non-alam Covid-19 di Kabupaten Samosir.

Massa membentangkan spanduk besar dengan nama mantan Bupati Samosir RS.

Koordinator aksi, Ahmad Aron Hariri, menyatakan bahwa kasus ini melibatkan mantan Sekda Jabiat Sagala yang divonis hukuman penjara oleh Mahkamah Agung.

Mereka mendesak Kejaksaan Agung untuk menindaklanjuti putusan hakim terkait kasus tersebut.

LSAK menuntut agar Kejaksaan Agung segera menangani dan menyelesaikan kasus ini tanpa tebang pilih dalam pemberantasan korupsi.

MEMBACA  Jonatan Christie Mengalami Kerugian di Olimpiade 2024, PBSI Mengajukan Protes Resmi ke BWF