Rabu, 26 November 2025 – 12:43 WIB
Kabupaten Bogor, VIVA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memimpin Renungan nilai-nilai Ksatria Bhayangkara. Ini adalah sebuah prosesi sakral yang menjadi bagian utama dalam Apel Kasatwil 2025.
Baca Juga:
Seluruh Kapolda Hingga Kapolres Dikumpulkan di Cikeas, Kapolri: Kita Lakukan Doktrin Ulang
Kegiatan ini dilaksanakan di Markas Komando Satuan Latihan Korbrimob Polri, Cikeas, Kabupaten Bogor. Acara ini melibatkan seluruh unsur kepemimpinan operasional Polri.
Prosesi berlangsung dalam suasana gelap dan hanya diterangi oleh ribuan obor. Pejabat Utama (PJU) Mabes Polri, para Kapolda, Karo Ops, sampai Kapolres dari seluruh Indonesia hadir. Totalnya ada lebih dari 600 peserta yang ikut sesuai formasi resmi.
Baca Juga:
Kapolri Turun Mendadak ke Yogyakarta! Antisipasi Ancaman Bencana, Salah Satunya Merapi
Para peserta membentuk lima lingkaran konsentris yang mengelilingi api unggun utama sebagai simbol solidaritas. Lingkaran inti diisi oleh PJU Mabes Polri dan Kapolda, lalu Karo Ops, Kapolresta, dan ratusan Kapolres yang berdiri dengan khidmat.
Pada puncak acara, Kapolri memimpin pembacaan Ikrar Ksatria Bhayangkara. Ini adalah sebuah komitmen moral untuk memperkuat arah transformasi Polri. Dengan suara lantang, Kapolri mengucapkan ikrarnya.
Baca Juga:
Hadiri Apel Srawung Agung di Yogyakarta, Kapolri: Sinergi dengan Warga Jaga Keteraturan Sosial
“Dengan memohon ridha Tuhan Yang Maha Esa, di bawah panji Merah Putih, di hadapan api perjuangan rakyat Indonesia, Kami, Ksatria Bhayangkara, berikrar… Membangun Polri yang melindungi, Polri yang melayani, Polri yang mengayomi, Polri yang dicintai dan dipercaya masyarakat," ujarnya, Rabu (26/11/2025).
Ikrar tersebut kemudian diikuti secara serempak oleh seluruh Kapolda, Karo Ops, dan Kapolres. Gema ikrar memenuhi area renungan dan menegaskan komitmen bersama untuk menjaga integritas dan pelayanan publik.
Di penutup ikrarnya, Kapolri kembali menegaskan arah moral dan tekad kolektif Polri. "Demi seluruh rakyat Indonesia, demi kehormatan Kepolisian Negara Republik Indonesia… Kami berjanji untuk setia pada ikrar kami. Kami tegak, kami siap, kami setia," katanya.
Renungan ini juga menampilkan visual sejarah perjuangan Komjen Pol (P) M. Jasin lewat layar LED sebagai simbol keberanian moral. Prosesi ini dirancang sebagai momen refleksi yang dalam atas nilai-nilai kejuangan dan integritas yang menjadi dasar perubahan Polri.
Acara ditutup dengan Kapolri berjabat tangan dengan seluruh jajaran sebagai simbol penguatan solidaritas korps dan komitmen untuk memperkuat kepercayaan publik.
Dengan diselenggarakannya Renungan Nilai-Nilai Ksatria Bhayangkara ini, Polri menegaskan kesiapannya untuk membangun institusi yang bersih, berani, melayani, dan semakin dipercaya oleh masyarakat.