China Bantu Perusahaan Memimpin Inovasi Generasi Berikutnya: Pejabat

Jakarta (ANTARA) – China sedang meningkatkan upaya untuk memperkuat peran perusahaan sebagai penggerak utama inovasi, dengan para pejabat dan ahli menyerukan sinergi yang lebih kuat antara inovasi ilmiah dan industri untuk meningkatkan produktivitas berkualitas baru.

Perusahaan harus memimpin dalam mengidentifikasi kebutuhan inovasi, berinvestasi pada penelitian dan pengembangan (R&D), serta menerapkan hasil riset, kata Liu Qing, direktur Pusat Inovasi Nasional Unggulan (NICE), dalam episode terbaru China Economic Roundtable, acara diskusi media yang diadakan oleh Xinhua News Agency.

"Tantangan terbesar adalah menemukan permintaan nyata," tambah Liu. Untuk mengatasi ini, NICE telah memberikan pendanaan riset kepada perusahaan terkemuka dan mengembangkan peta jalan teknologi sesuai kebutuhan spesifik mereka, termasuk mitra di rantai pasokannya.

Menurut Qin Haoyuan, pejabat Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi China, upaya sedang dilakukan untuk menginstitusionalkan inovasi yang dipimpin perusahaan dengan memperkuat peran bisnis dalam pengambilan keputusan, investasi R&D, organisasi riset, dan komersialisasi.

Lebih banyak perusahaan dibantu untuk berpartisipasi dalam proyek riset nasional penting, dengan kebijakan pajak yang lebih baik untuk mendorong belanja R&D, catat Qin.

Dalam mengorganisir riset, perusahaan teknologi terdepan didorong membentuk konsorsium inovasi bersama universitas, lembaga riset, serta UMKM. Kolaborasi ini bertujuan membangun platform inovasi tingkat tinngi dan meningkatkan transfer pengetahuan, tambah Qin.

Menyetujui pandangan ini, Gan Xiaobin dari Kementerian Industri dan Teknologi Informasi menekankan pentingnya memperluas partisipasi perusahaan dalam menyusun pedoman nasional dan mengevaluasi proyek besar.

Mekanisme berbasis tugas dan kompetitif diperkenalkan untuk mendorong perusahaan mengatasi tantangan teknologi kritis, ujar Gan.

Dia mencatat bahwa mengintegrasikan teknologi baru ke praktik industri memerlukan solusi yang tidak hanya bisa digunakan, tetapi juga diadopsi secara luas dan memberi nilai nyata.

MEMBACA  Dibuka Merah, IHSG Diprediksi Bangkit di Tengah Variatifnya Bursa Asia-Pasifik

Untuk itu, kementerian akan terus mendukung perusahaan terkemuka dan inovatif dalam membangun pusat inovasi manufaktur dan laboratorium kunci, katanya.

Penerjemah: M Razi Rahman
Editor: Primayanti
Hak Cipta © ANTARA 2025