Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta telah menyiapkan 17 titik lokasi parkir untuk gelaran BTN Jakarta International Marathon (JAKIM) yang akan berlangsung pada Minggu, 23 Juni 2024. Titik parkir ini berada di sekitar Monas dan Gelora Bung Karno (GBK).
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengatakan bahwa Pemprov akan menutup 36 ruas jalan selama acara berlangsung. Namun, panitia juga menyediakan shelter bus untuk mengantar 15.000 peserta JAKIM 2024 ke kawasan Monas yang menjadi titik start acara Marathon tersebut.
Selain itu, Pemprov Jakarta tetap menjamin transportasi umum seperti TransJakarta, MRT, LRT, dan KRL tetap beroperasi selama acara berlangsung. Bahkan, jam operasional transportasi umum tersebut diperpanjang untuk memfasilitasi peserta dan pengunjung acara maraton.
Untuk penumpang TransJakarta, sebanyak 58 rute akan disesuaikan karena bersinggungan dengan rute JAKIM 2024. Beberapa rute yang terdampak antara lain 4C (Pemuda-Bundaran Senayan), BW2 (Monas Explorer), 6V (Ragunan-GBK), 1F (St. Palmerah-Bundaran Senayan), dan 3F (Kalideres-GBK).
Dinas Perhubungan Jakarta telah menyiapkan 17 titik lokasi parkir di sekitar Monas dan GBK untuk mempermudah para peserta mengakses lokasi start di Monas Silang Barat Laut. Selain itu, ada juga shuttle bus dengan rute Monas dan GBK untuk memudahkan akses peserta dan masyarakat.
BTN Jakarta International Marathon 2024 merupakan ajang besar untuk kota Jakarta, dengan peserta ditargetkan mencapai sekitar 15.000 pelari dari dalam dan luar negeri. Mereka akan berkompetisi dalam tiga kategori lomba, yaitu Marathon (42,195K), Half Marathon (21,0975K), dan 10K. Para peserta berpeluang memenangkan hadiah senilai Rp 3 miliar termasuk sebuah rumah untuk peserta yang berhasil memecahkan rekor marathon, khusus bagi Warga Negara Indonesia (WNI).