BRI Pays Remaining Dividends of Rp 35.43 Trillion

BRI Membayar Sisa Dividen Rp 35,43 Triliun

Sabtu, 30 Maret 2024 – 07:36 WIB

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI telah membayarkan sisa dividen tunai senilai Rp 35,43 triliun atau sebesar Rp 235 per saham kepada pemegang saham pada tanggal 28 Maret 2024. Keputusan ini diambil setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada 1 Maret 2024, di mana dividen total sebesar Rp 48,10 triliun disetujui untuk dibagikan.

Jumlah dividen yang dibayarkan sebesar Rp 48,10 triliun setara dengan Rp 319 per saham, atau sekitar 80,04 persen dari laba atribusi perseroan. BRI juga akan menyetor sekitar Rp 25,71 triliun kepada Rekening Kas Umum Negara sebagai bagian dividen Negara Republik Indonesia atas kepemilikan saham sebesar 53,19 persen.

Direktur Utama BRI, Sunarso, menyatakan bahwa pembagian dividen ini merupakan wujud komitmen perseroan dalam menciptakan nilai ekonomi dan nilai sosial bagi semua pemangku kepentingan, terutama bagi rakyat. Keputusan untuk membayar dividen sebesar 80,04 persen juga dipertimbangkan dengan kondisi struktur modal yang kuat dan likuiditas yang optimal perseroan dalam rangka ekspansi bisnis dan antisipasi risiko di masa mendatang.

Sebelumnya, pada 18 Januari 2024, BRI telah membagikan dividen interim kepada pemegang saham sebesar Rp 12,67 triliun atau sebesar Rp 84 per saham. Sunarso menekankan bahwa keuntungan yang diperoleh BRI akan kembali kepada rakyat melalui pembayaran pajak dan dividen.

Ini merupakan langkah penting dalam strategi perseroan untuk menjaga keberlanjutan bisnis dan memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham serta masyarakat luas.

MEMBACA  Perlu Direvisi UU MD3 untuk Membangun Mitra Strategis Pemerintahan Baru