loading…
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus memperluas akses pembiayaan rumah subsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). FOTO/BRI
JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus berusaha memperluas akses pembiayaan rumah subsidi buat masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), termasuk pekerja informal dan pegawai negeri (ASN), lewat skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Program ini jadi salah satu program utama pemerintah buat mengatasi masalah backlog perumahan nasional, dengan memberikan kemudahan pembiayaan buat masyarakat yang belum punya rumah. FLPP menawarkan suku bunga tetap maksimal 5 persen, jangka waktu sampe 20 tahun, serta ditujukan untuk masyarakat dengan penghasilan maksimal Rp14 juta per bulan.
Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, bilang kalau BRI memanfaatkan berbagai kerjasama strategis untuk menjangkau kelompok yang selama ini kesulitan mengakses pembiayaan perumahan formal, termasuk pekerja informal dan ASN.
“Lewat kolaborasi dengan berbagai lembaga pemerintah dan swasta, kami ingin memastikan pembiayaan FLPP bisa diakses secara merata oleh semua kalangan, termasuk supir taksi dan pegawai negeri,” kata Hendy dalam rilis pers di Jakarta, Senin (28/7).
Baca Juga: Bukan Cuma Transaksi, AgenBRILink Buka Peluang Usaha hingga Pelosok Negeri