Bintang Bayern Munich Marah Setelah Dikalahkan Real Madrid, Ungkap Aib Ronaldo

Kamis, 9 Mei 2024 – 09:15 WIB

VIVA – Bintang Bayern Munich, Thomas Mueller marah besar setelah timnya tersingkir oleh Real Madrid dari semifinal Liga Champions.

Baca Juga :

Terpopuler: Pengakuan Pelatih PSG, Timnas Indonesia Dibela Ronaldo dan Messi

Bayern kalah 1-2 dalam pertandingan semifinal leg kedua di Santiago Bernabeu, Kamis dini hari WIB, 9 Mei 2024. Hasil ini membuat agregat menjadi 4-3 untuk Los Blancos.

Sejatinya, Bayern sempat membuat publik Madrid terdiam setelah Alphonso Davies mencetak gol pada menit ke-68.

Baca Juga :

Bungkam Bayern Munich, Real Madrid Tantang Borussia Dortmund di Final Liga Champions

Namun, Joselu menjadi mimpi buruk bagi Bayern. Striker pengganti Real Madrid tersebut mencetak dua gol, masing-masing di menit ke-88 dan 90+1.

Hanya saja, Gol kemenangan Real Madrid menjadi sorotan dan kontroversi. Pasalnya, wasit Szymon Marciniak awalnya meniup peluit untuk membatalkan gol kedua Joselu karena sang pemain dianggap sudah berdiri dalam posisi offside.

Baca Juga :

Harry Kane Butuh Pembuktian, Real Madrid Jadi Tumbal?

Akan tetapi, setelah mendengar peninjauan dari tim VAR, dia memutuskan untuk mengesahkan gol tersebut meskipun tidak melipir ke tepi lapangan untuk melihat monitor VAR.

Hal inilah yang membuat Thomas Mueller marah besar. Dia menuding adanya konspirasi untuk menguntungkan Real Madrid.

“Marciniak? Dia tidak menonton videonya. Dia tidak memberikan kesempatan pada dirinya untuk melihatnya,” ujar Muller seperti dikutip RMC Sport.

“Sungguh aneh, dalam situasi seperti ini, bersiul begitu cepat. Hal ini sering terjadi di sini, di Madrid.” ujar Muller, menambahkan.

Lebih lanjut, pemain yang sudah membela Bayern Munich sejak masih berusia 11 tahun itu menegaskan hal ini juga pernah terjadi beberapa tahun lalu. Ketika itu yang mencetak gol adalah Cristiano Ronaldo.

MEMBACA  Perlakukan dengan baik orang-orang yang terdampak oleh letusan Gunung Ruang: Widodo kepada pejabat-pejabat

“Saya mengalaminya beberapa tahun lalu, dengan dua gol Cristiano Ronaldo. Tapi itu terjadi sebelum VAR.” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya

“Marciniak? Dia tidak menonton videonya. Dia tidak memberikan kesempatan pada dirinya untuk melihatnya,” ujar Muller seperti dikutip RMC Sport.