Bima Dikhawatirkan Hilang Usai Kericuhan Kwitang, Polisi Ungkap Fakta Mengejutkan hingga Ditemukan di Malang

Rabu, 17 September 2025 – 22:38 WIB

Jakarta, VIVA – Misteri hilangnya Bima Permana Putra (29) akhirnya terungkap. Pria yang sempat dicari usai demo ricuh di Jakarta pada akhir Agustus lalu ternyata bukan korban penculikan. Dia malah pergi sampai ke Malang, Jawa Timur.

Polisi menjelaskan perjalanan panjang Bima sebelum akhirnya ditemukan. Dari kerja di gudang penyimpanan ikan di Jakarta, mampir di Tegal, jual motor dengan sistem COD, sampai akhirnya jadi pedagang mainan barongsai di depan Klenteng Eng An Kiong, Malang.

“Pada tanggal 28-30 Agustus 2025, BPP bekerja sebagai staf maintenance untuk peralatan cool storage di gudang ikan milik PT. RAS, Penjaringan, Jakarta Utara. Selama periode itu, dia tinggal di mess perusahaan,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Pol. Ade Ary Syam Indradi, Rabu, 17 September 2025.

Perjalanan Bima berlanjut tanggal 1 September, saat dia pergi naik motor ke Tegal. Di sana dia menginap di hotel, lalu jual motornya dengan harga Rp 5 juta secara COD. Besoknya, dia pesan ojek online ke stasiun dan lanjut naik kereta ke Malang.

“Sesampai di Malang, dia istirahat di Pom Bensin Mergosono. Lalu, dia pesan kamar di Hotel Java Boutique lewat aplikasi Traveloka dan menginap selama dua malam,” ujarnya.

Selama hampir dua minggu, Bima berjualan di depan klenteng dan tidur berpindah-pindah di pom bensin. Akhirnya, tim Resmob Polda Metro Jaya berhasil menemukannya pada Rabu sore.

“Selanjutnya BPP dibawa ke Subdit 3 Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk penanganan lebih lanjut,” katanya lagi.

Sebelumnya, misteri soal warga yang sempat diviralkan hilang usai kericuhan di Kwitang, Jakarta Pusat, akhirnya terjawab. Tim khusus Polda Metro Jaya berhasil menemukannya jauh di Malang, Jawa Timur.

MEMBACA  Mantan Menteri Ditangkap Setelah Kericuhan di Istana Presiden Polandia

Pria bernama Bima Permana Putra (BPP), 29 tahun, itu ternyata dalam keadaan selamat. Dia ditemukan sedang berada di Klenteng Eng An Kiong, Kota Lama, Malang, Rabu, 17 September 2025, sekitar pukul 13.55 WIB.

“Update informasi dari tim khusus pencarian orang hilang, Polda Metro Jaya telah menemukan satu orang warga tersebut,” kata Brigjen Pol. Ade Ary Syam Indradi.

Untuk diketahui, Polda Metro Jaya akhirnya angkat bicara soal dugaan hilangnya tiga orang di kawasan Kwitang pasca demo ricuh Jakarta akhir Agustus.

Kasus ini sebelumnya ramai setelah dipublikasikan oleh KontraS. Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Wira Satya Triputra, menegaskan pihaknya sudah mengambil langkah cepat. Polda Metro Jaya kini membentuk posko pengaduan orang hilang di Aula Satya Haprabu, Ditreskrimum.

“Kami sudah dapat informasi tersebut dari media sosial. Saat ini, Polda Metro Jaya telah bentuk posko pengaduan orang hilang,” kata Wira, Selasa, 16 September 2025.

Halaman Selanjutnya
“Selanjutnya BPP dibawa ke Subdit 3 Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk penanganan lebih lanjutt,” katanya lagi.