Berbagai acara untuk memeriahkan Malam Tahun Baru di Jakarta

Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengundang warga untuk meramaikan malam Tahun Baru dengan berpartisipasi dalam berbagai acara yang diselenggarakan di beberapa titik di Jakarta pada hari Selasa, 31 Desember.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta, Andhika Permata, mengatakan bahwa perayaan malam tahun baru kota dengan tema “Semarak Jakarta Mendunia” tidak hanya untuk meramaikan malam Tahun Baru, tetapi juga untuk memperkenalkan Jakarta sebagai kota global yang modern dan kreatif.

“Kami mengundang semua warga untuk hadir dalam acara tersebut dan menikmati semangat kebersamaan yang luar biasa,” kata Permata di sini pada hari Minggu.

Dia mengatakan bahwa perayaan Malam Tahun Baru Kota Jakarta dibagi menjadi beberapa acara. Acara utama pertama berjudul ‘Bentang Harapan JakASA’.

Warga Jakarta dapat berpartisipasi dalam acara tersebut dengan menuliskan harapan mereka untuk tahun baru di kain putih sepanjang 500 meter yang akan disiapkan di Balai Kota Jakarta, lima kantor walikota, serta kantor Kepala Pulau Seribu.

“Acara ini berlangsung pukul 15.30 hingga 16.30 waktu setempat,” sebut Permata.

Acara lainnya adalah “Semarak Jakarta Mendunia” yang akan diselenggarakan dari pukul 18.30 hingga 00.30 di beberapa lokasi.

“Ia diadakan di Bundaran HI yang memiliki panggung utama dengan pertunjukan dari sejumlah artis terkenal, seperti Yura Yunita dan RAN. Akan ada pertunjukan cahaya, pertunjukan drone, dan kembang api juga,” kata Permata.

Selain itu, akan ada 14 panggung hiburan yang disiapkan di sepanjang Jalan Thamrin hingga Jalan Sudirman dengan banyak artis dari berbagai genre musik tampil, seperti musik dangdut, pop, dan rock.

“Kemudian ada Pesona Dekade di Lapangan Banteng, Gemilang Silang Monas di Lapangan Selatan Monumen Nasional, dan Jakarta Light Festival di area Kota Tua,” kata Permata.

MEMBACA  Meta mengatakan Apple telah membuatnya 'sangat sulit' untuk membangun toko aplikasi pesaing di Uni Eropa. Translation in Indonesian: Meta mengatakan Apple telah membuatnya 'sangat sulit' untuk membangun toko aplikasi pesaing di UE.

Berita terkait: 200 personel Satpol PP akan memberikan keamanan di kawasan Thamrin-Sudirman

Penerjemah: Redemptus S, Kenzu
Editor: Azis Kurmala
Hak cipta © ANTARA 2024