Jakarta (ANTARA) – Wakil Presiden Indonesia Gibran Rakabuming Raka mendesak untuk memberikan prioritas pada pemulihan infrastruktur dan relokasi warga terdampak sebagai bagian dari respons pasca banjir di Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.
Dalam pernyataan resmi yang diterima di sini, Wakil Presiden Gibran memeriksa area yang terkena dampak banjir bandang di Sukabumi pada Sabtu.
Banjir bandang di Sukabumi dipicu oleh hujan deras sepanjang hari pada Kamis (6 Maret) dan banyak saluran air yang tersumbat memperparah kondisi tersebut.
Wakil Presiden Gibran mengunjungi Jembatan Cidadap di Kecamatan Simpenan, yang hancur akibat banjir, menyebabkan satu korban jiwa setelah seseorang terseret oleh banjir.
Gibran memeriksa jembatan yang hancur yang menghubungkan Desa Simpenan dan Bojong Kopi dan berinteraksi dengan warga terdampak.
Setelah itu, ia memeriksa sebuah terminal dan pasar semi-modern di Palabuhanratu, yang juga mengalami kerusakan yang signifikan akibat banjir bandang.
Bersama Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti, ia juga memeriksa rumah-rumah warga, termasuk tempat ibadah, seperti masjid dan gereja, yang mengalami kerusakan parah.
Selama kunjungannya ke kedua lokasi tersebut, wakil presiden tidak hanya menyapa warga tetapi juga mendistribusikan paket makanan, kit pembersih, selimut, serta paket buku dan mainan untuk anak-anak.
Kusumastuti mencatat bahwa wakil presiden telah menekankan perlunya langkah-langkah strategis dalam penanganan banjir, yang lebih parah kali ini dibandingkan insiden November 2024.
Salah satu strategi melibatkan normalisasi sungai dengan membersihkan endapan dan mengurangi sedimentasi untuk meningkatkan aliran air.
Selain itu, Kusumastuti menyatakan bahwa Wakil Presiden Gibran menyarankan warga terdampak banjir untuk tidak tinggal kembali di area tepi sungai untuk mengurangi risiko bencana serupa di masa depan.
Berita terkait: Kementerian mengirim bantuan ke korban longsor, banjir di Sukabumi, Jawa Barat
Berita terkait: Kementerian Kesehatan mengirim bantuan medis untuk korban banjir Sukabumi
Translator: Livia, Kenzu
Editor: Rahmad Nasution
Hak cipta © ANTARA 2025