Banjir di Kudus Terus Meningkat, Jumlah Pengungsi Bertambah

Minggu, 17 Maret 2024 – 21:48 WIB

Pengungsi di aula DPRD Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pada hari Minggu (17/3/2024). (ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)

jateng.jpnn.com, KUDUS – Sebanyak 29 desa di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah terdampak banjir pada Minggu (17/3).

“Banjir kini telah melanda 29 desa di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, meningkat dari sebelumnya hanya beberapa desa,” ujar Kepala Pelaksana Tugas (Plt) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus, Mundir.

Mundir menyatakan bahwa dengan meluasnya banjir, jumlah pengungsi juga meningkat, mencapai 1.619 jiwa.

“Dari total 32.952 jiwa warga yang terdampak, sebanyak 1.619 jiwa mengungsi,” kata Mundir.

Para pengungsi tersebut tersebar di 17 lokasi pengungsian, termasuk di aula gedung DPRD Kudus, balai desa, tempat ibadah, tempat pendidikan, dan rumah warga.

Sementara itu, dapur umum disediakan di delapan lokasi, mulai dari balai Desa Golantepus, balai Desa Jati Wetan, Gulang, Blimbing Kidul, Gedung DPRD, masjid, TPQ, hingga gereja.

Mundir mengatakan bahwa ketersediaan logistik masih mencukupi untuk dua hari ke depan, namun pihak lain juga akan membantu memenuhi kebutuhan logistik.

Pemerintah Kabupaten Kudus dapat menggunakan dana tidak terduga setelah status tanggap darurat bencana angin kencang, banjir, dan tanah longsor ditetapkan. (antara/jpnn)

Jumlah warga terdampak banjir di Kabupaten Kudus yang mengungsi terus bertambah.

Redaktur & Reporter: Danang Diska Atmaja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News.

MEMBACA  Sebagian Besar Pengungsi Ukraina Menyatakan Kesiapan untuk Kembali, Namun Hanya Sepertiga yang Kemungkinan Besar Melakukannya, Kata Sosiolog