Bangka Belitung Akan Miliki Smelter Timah Terbesar di Indonesia

Pangkalpinang (ANTARA) – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani, umumkan bahwa investor dari Cina akan bangun pabrik pengolahan bijih timah (smelter) terbesar di Indonesia. Ini untuk mendukung tujuan Presiden Prabowo Subianto dalam tingkatkan pengolahan produk hilir dalam negeri.

Smelter tersebut, dengan perkiraan investasi sebesar 1,5 hingga 2 triliun rupiah, akan memproduksi timah solder dan kawat timah, kata Arsani pada hari Sabtu.

Proyek ini dipimpin oleh Tong Fang, sebuah perusahaan besar asal Cina yang punya pengalaman luas di bidang pengolahan timah. Jika pembangunanya sesuai jadwal, pabrik ini diperkirakan mulai beroperasi dalam waktu satu tahun ke depan.

Lokasi untuk smelter ini diproyeksikan berada di Bangka Tengah. “Investasi ini diharapkan dapat dorong pertumbuhan ekonomi dan ciptakan lapangan kerja baru, dengan 70 persen tenaga kerjanya berasal dari warga lokal,” ujar gubernur.

Untuk memastikan operasi yang optimal, pemerintah provinsi akan berkolaborasi dengan PT Timah Tbk, yang akan bertindak sebagai pemasok utama bijih timah.

Tong Fang telah berkecimpung di sektor hilir sejak 1971 dan telah berekpansi ke berbagai negara, termasuk Thailand, Vietnam, Singapura, Turki, dan Meksiko, kata Arsani.

Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2025

MEMBACA  Bapak Baptis AI Peringatkan Bahaya Kepunahan ManusiaKemanusiaan Terancam Musnah oleh Mesin Hipercerdas dalam 10 TahunMesin-mesin ini akan memiliki 'tujuan pelestarian diri' mereka sendiri.