Ibunda Helena Lim, Hoa Lien, tak bisa menahan tangisnya saat putusan terhadap anaknya dibacakan di Pengadilan Tipikor. Helena Lim divonis 5 tahun penjara, denda Rp750 juta, dan uang pengganti Rp900 juta dalam kasus korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah di PT Timah Tbk. Saat pembacaan putusan, ibunda Helena Lim terlihat sangat emosional hingga akhirnya jatuh pingsan. Majelis hakim meminta agar Hoa Lien dibawa keluar ruangan sidang untuk tidak mengganggu jalannya persidangan.
Hoa Lien meronta menyesali peristiwa yang menimpa anaknya dan akhirnya harus dilarikan ke luar ruangan sidang dengan kursi roda karena kelemahan tubuhnya. Kehadiran Hoa Lien dalam sidang tersebut adalah sebagai bentuk dukungan moral kepada Helena. Dia percaya bahwa anaknya tidak bersalah dan berharap hakim memberikan keadilan dengan membebaskan Helena.
Kuasa hukum Helena, Andi Ahmad, menjelaskan bahwa Hoa Lien berharap dapat segera membawa pulang Helena ke tengah keluarga. Di usianya yang sudah mencapai 79 tahun, ia ingin dapat berkumpul kembali dengan Helena sebelum ajal menjemput. Hoa Lien juga mengharapkan agar hakim tidak menahan anaknya terlalu lama, sehingga mereka bisa berkumpul kembali sebelum kepergian yang tak terelakkan.