Senin, 17 Juni 2024 – 06:30 WIB
Jerman – Bentrok suporter terjadi di Gelsenkirchen, Jerman jelang pertandingan Grup C EURO 2024 antara Serbia vs Inggris, Minggu malam WIB 16 Juni 2024. Salah satunya yang terlibat adalah anak Presiden Serbia, Danilo Vucic.
Baca Juga :
Denmark Gagal Menang, Rasmus Hojlund Jadi Sorotan
Danilo adalah anak dari Aleksandar Vucic yang menjabat sebagai Presiden Serbia sejak 2017. Dia memang dikenal memiliki kedekatan dengan suporter sepakbola di sana.
Danilo ikut gabung dengan suporter Serbia di Jerman. Tapi ketika sedang duduk di bar menanti pertandingan dimulai, ada serangan yang dilakukan oleh pendukung Inggris.
Baca Juga :
Gol Jude Bellingham Bawa Inggris Kalahkan Serbia di EURO 2024
Terjadilah saling lempar gelas dan bangku dari kedua kubu. Tapi kejadian itu tak berlangsung lama karena aparat kepolisian datang untuk melerai.
Dari video bentrokan yang banyak beredar di media sosial, terlihat sosok Danilo yang sedang ditahan oleh para pengawalnya untuk tidak ikut dalam bentrokan tersebut.
Baca Juga :
Kata Wout Weghorst Usai Jadi Pahlawan Kemenangan Belanda Atas Polandia
Namun pria berusia 26 tahun itu melawan dan ingin melepaskan diri dari para pengawalnya. Dia juga mau bergabung dengan suporter Serbia lainnya yang berhadapan dengan suporter Inggris.
Tiga sampai empat pengawal yang coba menghentikan Danilo tak berdaya. Mereka akhirnya melepaskan tangan dari sang anak Presiden.
Terlihat di akhir video Danilo langsung berlari ke depan untuk gabung dengan yang lainnya.
Citra Danilo Vucic di Eropa Timur lebih mengarah ke sisi negatif. Karena selain dikenal memiliki kedekatan dengan kelompok ultras Serbia, dia juga diisukan dekat dengan kelompok ekstrimis dan kriminal bawah tanah.
Halaman Selanjutnya
Terlihat di akhir video Danilo langsung berlari ke depan untuk gabung dengan yang lainnya.