loading…
Abu jenazah Barbie Hsu dilaporkan disimpan di rumah keluarganya setelah proses kremasi di Jepang. Artis Taiwan itu meninggal dunia akibat pneumonia. Foto/Getty Images
JAKARTA – Abu jenazah Barbie Hsu dilaporkan disimpan di rumah keluarganya setelah proses kremasi di Jepang. Artis Taiwan itu meninggal dunia akibat pneumonia yang disebabkan influenza saat liburan Tahun Baru di Jepang.
Dilansir dari Liberty Times Net, Jumat (7/2/2025), jenazah Barbie Hsu telah kembali ke Taiwan pada Rabu, 5 Februari 2025, dengan pengawalan keluarga dan teman-teman terdekat.
Guci abu Barbie Hsu itu akan disimpan di rumah keluarga selamanya, bukan di tempat pemakaman umum. Keputusan ini diambil atas permintaan sang adik, Dee Hsu atau yang akrab disapa Little S, yang berharap dapat bertemu dengan sang kakak setiap hari.
Menurut laporan Mirror Weekly, seorang teman keluarga pemeran Shancai itu mengungkapkan bahwa Dee Hsu masih sangat terpukul atas kepergian mendadak sang kakak.
Foto/Instagram Barbie Hsu
Ia disebut mengalami gangguan emosional hingga pingsan di rumah sakit akibat kesedihan mendalam. Selama di Jepang, Dee Hsu dikabarkan terus menangis dan kesulitan mengambil keputusan apa pun terkait pemulangan jenazah artis 48 tahun tersebut.
Melihat kondisi tersebut, keluarga akhirnya memutuskan untuk menyimpan abu bintang drama Taiwan Meteor Garden itu di rumah agar Dee Hsu bisa terus merasa dekat dengannya.
DJ Koo, suami Barbie Hsu mengantarkan abu istrinya pulang ke Taiwan dengan pesawat carter VistaJet. Setibanya di Bandara Songshan, Taipei, pada Rabu, 5 Februari 2025 pukul 15.00 waktu setempat, rombongan keluarga disambut empat mobil yang telah disiapkan untuk membawa mereka ke rumah.
DJ Koo terlihat sangat berduka, meski berusaha menyembunyikan kesedihannya di balik topi dan masker. Ia bahkan meminta staf menutupi matanya dengan payung sebelum masuk mobil agar tidak mengganggu perhatian publik.