Tingkat Kepuasan Tinggi Tunjukkan Masyarakat Masih Percaya Pada Kepemimpinan Prabowo
Jakarta (ANTARA) – Survei terbaru menunjukan bahwa 71 persen responden Indonesia mendukung kebijakan efisiensi anggaran pemerintah, dengan banyak yang menilainya positif.
Survei berjudul “Analisis Sosial: Persepsi Publik Tentang Optimisme dan Kinerja Pemerintah” dilakukan oleh Indonesia Political Opinion (IPO). Survei ini mengukur sentimen publik terhadap berbagai kebijakan populis yang diluncurkan Presiden Prabowo Subianto sejak dilantik Oktober lalu.
Dalam pernyataan yang dirilis Minggu, IPO mencatat bahwa meski awalnya kebijakan efisiensi anggaran dan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) menuai perdebatan, kini sentimen publik terlihat sebagian besar positif.
Sebanyak 71 persen responden menganggap kebijakan efisiensi anggaran baik, dengan 62 persen menyatakan puas. Presiden Prabowo meluncurkan kebijakan ini pada Januari untuk menghemat Rp306,6 triliun (sekitar US$18,8 miliar).
Program MBG juga dapat dukungan kuat, dengan 68 persen percaya program ini berjalan efektif dan 60 persen merasa puas. Hanya 19 persen yang menyatakan tidak puas.
Survei dilakukan pada 22–28 Mei dengan melibatkan 1.200 responden. Margin of error survei ini 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Pengambilan sampel menggunakan metode multistage random sampling (MRS) untuk memastikan keterwakilan data.
Secara keseluruhan, 81 persen responden puas dengan kinerja pemerintah.
"Tingkat kepuasan tinggi ini menunjukan bahwa masyarakat masih percaya pada kepemimpinan Presiden Prabowo," kata Dedi Kurnia Syah, Direktur Eksekutif IPO.
Penerjemah: Anton Santoso
Editor: M Razi Rahman
Hak Cipta © ANTARA 2025