5 Fakta Menarik Menjelang Final Liga Champions PSG vs Inter Milan

loading…

Final Liga Champions 2024/2025 akan jadi momen bersejarah saat dua raksasa Eropa, Paris Saint-Germain (PSG) dan Inter Milan, bentrok di Allianz Arena, Munich, Minggu (1/6/2025) jam 02.00 WIB. Bagi PSG, ini kesempatan emas buat raih gelar perdananya di kompetisi elit Eropa, sementara Inter ingin tambah koleksi tropi keempat mereka setelah terakhir menang di 2010.

Kedua tim datang dengan kekuatan penuh. PSG dibawah Luis Enrique udah istirahatin pemain kunci jelang final. Sementara, Inter Milan juga siap dengan pemain penting kayak Lautaro Martinez yang udah kembali fit. Pertarungan gak cuma di lapangan, tapi juga dalam catatan sejarah kedua tim. Ini lima fakta menarik jelang final.

### 1. PSG Hampir Pecahin Rekor Tanpa Gelar
PSG udah main 167 pertandingan di Liga Champions tanpa juara. Ini jumlah keempat terbanyak buat tim yang belum pernah menang, kalah dari Arsenal (211), Dynamo Kyiv (185), dan Atlético Madrid (176). Kalo menang, PSG bakal jadi tim dengan pertandingan terbanyak sebelum akhirnya juara.

### 2. Munich Sering Lahirin Juara Baru
Final kali ini jadi yang kelima di Munich. Menariknya, semua final sebelumnya di sini selalu dimenangin tim yang baru pertama kali juara: Nottingham Forest (1979), Marseille (1993), Dortmund (1997), dan Chelsea (2012). Kalo polanya lanjut, PSG punya peluang besar bawa pulang tropi perdananya.

### 3. PSG Bawa Tim Termuda
PSG catat rekor sebagai tim dengan rata-rata usia termuda di final Liga Champions abad ke-21. Usia pemain intinya cuma 25 tahun 96 hari, tunjukin kalau skuad muda Enrique punya semangat dan kecepatan sebagai senjata utama lawan Inter.

### 4. Inter Andelin Pengalaman
Berbeda dari PSG, Inter bakal main dengan skuad yang lebih berpengalaman. Rata-rata usia pemainnya 30 tahun 242 hari, jadi tim tertua ketiga dalam sejarah final, setelah AC Milan (2007) dan Juventus (2017). Ini buktiin pengalaman jadi modal utama Simone Inzaghi untuk bawa Inter kembali jaya.

MEMBACA  Teori Chaos Masih Menjadi Bagian Paling Menarik dari Franchise

### 5. Dua Tokoh Bisa Bikin Sejarah
Luis Enrique berpotensi jadi pelatih keenam yang menang Liga Champions dengan dua klub berbeda, sejajar dengan nama besar kayak Ancelotti dan Guardiola. Lautaro Martinez juga bisa cetak gol di empat fase penting: 16 besar, perempat final, semifinal, dan final. Kalo berhasil, dia bakal menyamai rekor Messi, Ronaldo, dan Milito.

Baca Juga: Link Live Streaming Final Liga Champions PSG vs Inter Milan: Siapa Angkat Si Kuping Besar?

(sto)