Program Pra-Pekerjaan akan dilanjutkan di pemerintahan berikutnya: Menteri Airlangga

Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan bahwa Program Kartu Pra-Kerja akan terus berlanjut di pemerintahan selanjutnya yang dipimpin oleh Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Hal ini disampaikan pada hari Jumat di Istana Kepresidenan Jakarta, di mana ia melaporkan pencapaian program tersebut kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Ia melaporkan tentang program Pra-Kerja. Pencapaian yang telah diraih sangat baik, dan presiden juga meminta agar program ini dimasukkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025,” ujar Hartarto.

Pemerintah sebelumnya memutuskan untuk melanjutkan Program Kartu Pra-Kerja pada tahun 2024, dengan kuota 1,1 juta peserta, ditandai dengan pendaftaran kelompok ke-63 sejak 23 Februari.

Setiap peserta Pra-Kerja dapat memperoleh total manfaat sebesar Rp4,2 juta per orang, terdiri dari dana pelatihan sebesar Rp3,5 juta, insentif sebesar Rp600 ribu, dan tambahan Rp100 ribu setelah mengisi survei.

Pada tahun 2024, manajemen program Pra-Kerja akan bekerja sama dengan lebih banyak lembaga pelatihan untuk menyediakan berbagai jenis pelatihan keterampilan yang relevan dengan permintaan pasar kerja.

Program Pra-Kerja telah mencapai masyarakat di daerah terpencil dan kurang berkembang serta melibatkan pusat pelatihan di berbagai wilayah.

Pelatihan ini menawarkan pembelajaran yang unik, di mana peserta belajar sesuai dengan alur atau langkah demi langkah. Meskipun pembelajaran ini fleksibel, namun membutuhkan komitmen dari pengguna.

Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, pemerintah telah mempromosikan berbagai program, termasuk Program Pra-Kerja.

Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan potensi bonus demografi dengan memberikan pelatihan kepada masyarakat dengan pendekatan digital end-to-end dan mendorong kemitraan antara pemerintah dan swasta.

Berita terkait: Pra-Kerja membantu lima juta orang membuka rekening bank pertama mereka
Berita terkait: Program Pra-Kerja fokus pada sektor digital di tahun 2024: Menteri

MEMBACA  Menteri Meluncurkan Perluasan Rumah Sakit Umum Daerah Gorontalo

Translator: Benardy F, Kenzu
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2024