Pupuk Indonesia Memperluas Program Kartini Tani Hingga ke Banyuwangi

PT Pupuk Indonesia (Persero) melalui Perkumpulan Istri Karyawan Pupuk Indonesia (PIKA-PI) memperluas program Kartini Tani hingga Banyuwangi, Jawa Timur.

Direktur Pemasaran Pupuk Indonesia, Tri Wahyudi Saleh menyampaikan perseroan secara konsisten mendorong pemberdayaan perempuan dalam sektor pertanian serta Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Sementara di Banyuwangi, program Kartini Tani dirancang untuk memberdayakan keterlibatan perempuan dalam aktivitas pertanian, baik dalam aspek on-farm maupun off-farm agar berjalan lebih komprehensif.

“Kartini Tani menjadi salah satu inisiatif dari Pupuk Indonesia untuk memperkuat peran perempuan dalam industri pertanian, sehingga mampu menjadi penggerak kesejahteraan serta ketahanan pangan masyarakat. Melalui skema pemberdayaan, kelompok perempuan akan didorong untuk memperluas penerapan pertanian berkelanjutan,” ujar Tri Wahyudi.

Pupuk Indonesia juga memberikan bantuan berupa mesin penggiling dan pupuk NPK Phonska Plus kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Jambewangi sebanyak 500 kilogram (kg).

Selain itu ada bantuan Petro Ponic atau nutrisi untuk budidaya hidroponik kepada KWT Plataran Hayu sebanyak 10 paket.

“Dalam kegiatan ini kami hadirkan para expert petani perempuan untuk berbagi pengalaman kepada Kartini Tani. Diharapkan program ini memberikan nilai tambah bagi masyarakat dan pertanian di Indonesia,” ujar Tri Wahyudi.

Sementara itu, Ketua PIKA-PI, Tata Rahmad Pribadi menambahkan, program Kartini Tani telah menyasar di lima titik wilayah, dan kali ini hadir di Banyuwangi sebagai sentra penghasil komoditas buah naga Jawa Timur.

Pupuk Indonesia juga memberikan bantuan berupa mesin penggiling dan pupuk NPK Phonska Plus kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Jambewangi sebanyak 500 kg.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

MEMBACA  Lumpia Pantai, Camilan Tradisional Khas Bali yang Disukai Wisatawan di Pantai Sanur