Kepala legal Uber Technologies Inc., Tony West, yang juga menantu dari Wakil Presiden Kamala Harris, akan mengambil cuti sementara dari perusahaan untuk menjadi relawan dalam kampanye presidensialnya.
West akan meninggalkan perusahaan pada 17 Agustus untuk menjadi relawan dalam kampanye tersebut secara pribadi, Uber mengatakan dalam pengajuan regulasi hari Jumat, tanpa menyebutkan nama kampanye presidensial Harris atau tanggal kembali. Dalam email yang dikirim West ke perusahaan yang dilihat oleh Bloomberg News, dia mengkonfirmasi bahwa dia akan bergabung dengan kampanye wakil presiden.
“Meskipun saya sangat mencintai pekerjaan saya, tim saya, dan dampak positif yang dimiliki Uber bagi dunia, saya selalu percaya bahwa keluarga menjadi yang utama,” tulis West. “Jadi saya memutuskan untuk mendedikasikan diri sepenuhnya untuk mendukung keluarga saya dan saudara ipar saya di jalur kampanye.”
West mengatakan bahwa dia tidak akan memiliki peran atau gelar resmi dalam kampanye, dan juga tidak akan dibayar. “Saya akan bertindak sebagai pengganti anggota keluarga, yang dapat berbicara tentang wakil presiden dari sudut pandang seseorang yang telah mengenalnya selama puluhan tahun,” katanya. West mengatakan bahwa dia bermaksud untuk kembali ke Uber setelah kampanye berakhir.
West bergabung ketika kampanye presiden Harris sedang dalam proses menambahkan penasihat kunci dan mencari calon wakil presiden. West, mantan wakil jaksa agung selama pemerintahan Obama, menikah dengan Maya Harris, adik perempuan dari wakil presiden. Dia sering terlihat berada di dekat wakil presiden sejak dia menjadi calon nominasi partai Demokrat setelah Presiden Joe Biden menarik diri dari pencalonan ulangnya pada 21 Juli, menurut laporan Axios pada hari Kamis.
West memainkan peran kunci selama upaya Harris yang gagal untuk memenangkan nominasi presiden partai pada tahun 2020, yang dikelola bersama oleh saudara perempuan Harris. West bergabung dengan Uber yang berbasis di San Francisco pada tahun 2017 sebagai wakil presiden senior, kepala hukum, dan sekretaris perusahaan. Sebelumnya, dia adalah sekretaris perusahaan dan wakil presiden eksekutif dari perusahaan camilan dan minuman PepsiCo Inc.
Di Uber, West terlibat dalam kasus hukum dan penyelesaian yang terkenal dengan para jaksa agung negara untuk menjaga status pengemudi perusahaan sebagai kontraktor independen daripada karyawan, membantu mempertahankan model bisnis inti Uber.
Katie Waitzman, wakil kepala hukum, akan mengambil alih tugas West sebagai kepala hukum, dan Elizabeth Coleman, wakil kepala hukum dan wakil sekretaris perusahaan, akan mengambil alih tugas West sebagai sekretaris perusahaan selama cutinya, kata Uber dalam pengajuan tersebut.