Menteri Hasan mengirim ekspor furnitur Yogyakarta ke Spanyol

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, pada hari Sabtu, melepas ekspor produk dekorasi rumah yang dibuat oleh perusahaan yang termasuk dalam kategori usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Bantul, Yogyakarta, ke Spanyol.

“Ekspor ini bernilai US$7 ribu. Perlu dicatat bahwa nilai ekspor perusahaan ini selama periode Januari-Juni tercatat sebesar US$245 ribu,” katanya saat melepas ekspor produk yang diproduksi oleh CV Palem Craft.

Hasan menyatakan bahwa pemerintah akan memberikan dukungan kepada UMKM yang sebelumnya telah mengekspor barang-barangnya ke berbagai negara, termasuk Chili.

“Bayangkan, perusahaan ini bahkan berhasil mencapai pasar di Chili. Oleh karena itu, kita perlu terus mendukung perusahaan ini, agar dapat terus meningkatkan ekspornya,” katanya.

Menteri tersebut menekankan sikap teguh pemerintah dalam mengambil langkah-langkah untuk memperluas penetrasi pasar ekspor Indonesia guna mencapai mitra perdagangan tradisional dan non-tradisional, seperti negara-negara di Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN).

“ASEAN telah menjadi satu (ASEAN Free Trade Area), sehingga kita menikmati perdagangan bebas. Indonesia juga mengincar pasar-pasar besar lainnya, seperti India, Pakistan, Bangladesh, dan Mesir,” katanya.

Sementara itu, pemilik CV Palem Craft, Deddy Effendi, menyatakan bahwa perusahaannya sebelumnya telah mengekspor barang-barangnya ke beberapa negara selain Spanyol, termasuk Turki, Belgia, Prancis, Yunani, dan Korea Selatan.

“Untuk negara-negara ASEAN, kami telah mengekspor produk ke Filipina dan Thailand. Kami dapat mengatakan bahwa produk yang diekspor didominasi oleh lampu, cermin, dan barang dekorasi rumah lainnya,” ujarnya.

Berita terkait: Furniture rotan Indonesia semakin populer, kata pejabat perdagangan

Berita terkait: Keluarga lima orang tewas dalam kebakaran gudang furniture di Bekasi

Berita terkait: Furniture Indonesia senilai US$6,11 juta terjual di pameran Dubai

MEMBACA  Barantin mencari akses pasar untuk ekspor Indonesia ke China

Translator: Hery S, Tegar Nurfitra
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2024