Ribuan penumpang mengalami gangguan dalam rencana perjalanan mereka, dan beberapa bahkan terdampar, setelah maskapai terbesar kedua di Kanada membatalkan ratusan penerbangan akhir pekan ini.
WestJet membatalkan 832 penerbangan antara Kamis lalu dan Selasa, selama akhir pekan libur Hari Kanada.
Pemogokan tersebut akhirnya menyebabkan 130 pesawat terdampar di 13 bandara di Kanada, dan membuat sebagian penumpang tidur semalaman di terminal.
“Ini bencana,” ujar Louisa Garcia kepada CTV News, menjelaskan bagaimana dia dan suaminya tidur di Bandara Internasional Vancouver setelah penerbangan 14 jam dari Manila.
Pasangan tersebut seharusnya menaiki penerbangan lain sekitar pukul 8 malam pada Sabtu ke rumah mereka di Edmonton.
“Ketika kami check-in untuk koneksi … kami mengetahui bahwa itu dibatalkan dan mereka tidak mengirimkan email kepada kami,” katanya, menambahkan bahwa meskipun dia kemudian dipesankan di penerbangan lain untuk pagi hari, itu juga dibatalkan.
Pesawat Westjet terlihat diparkir di hangar Westjet di Bandara Internasional Toronto Pearson pada hari Minggu. WestJet membatalkan 832 penerbangan antara Kamis lalu dan Selasa, selama akhir pekan libur Hari Kanada. (Gambar Getty)
Pemogokan tersebut merupakan hasil dari aksi mogok oleh Asosiasi Mekanik Pesawat. Pemogokan berakhir pada hari Minggu setelah pembicaraan antara serikat pekerja dan maskapai dilanjutkan.
Bukan hanya penumpang di Kanada yang mengalami gangguan. La Carmina, seorang vlogger perjalanan berbasis di Vancouver, mengatakan kepada Vancouver is Awesome bahwa dia terjebak di Los Cabos, Meksiko.
“Saya mendapat email setelah tengah malam [pada Jumat] mengatakan bahwa itu terganggu, kemudian bahwa tidak ada opsi untuk pemesanan ulang, sangat tidak membantu,” kata vlogger tersebut kepada media.
Para pelancong menunggu dalam antrian di konter Westjet di Bandara Internasional Toronto Pearson pada hari Minggu setelah ratusan penerbangan dibatalkan karena aksi mogok (Gambar Getty)
Di Bandara Internasional Winnipeg, orang lain yang memiliki transit di bandara pada hari Sabtu mengatakan mereka takut harus menghabiskan malam di bandara.
WestJet mengumumkan pada akhir Minggu bahwa aksi mogok telah dihentikan dan “anggota AMFA akan kembali bekerja sesuai jadwal untuk segera memulai pekerjaan untuk mengembalikan jaringan” setelah kesepakatan sementara dicapai.
Asosiasi Mekanik Pesawat meminta anggotanya untuk kembali bekerja segera menunggu pemungutan suara mengenai kesepakatan sementara.
Sebanyak 680 pekerja, yang inspeksi harian dan perbaikannya penting untuk operasi maskapai, berhenti bekerja pada Jumat malam meskipun ada arahan untuk arbitrase mengikat dari menteri tenaga kerja Kanada.
WestJet mengatakan pada akhir Minggu bahwa masih akan ada gangguan penerbangan dalam minggu mendatang karena pesawatnya kembali beroperasi.
The Independent telah menghubungi WestJet untuk komentar.