Kabar Baik bagi Para Kreator Konten: Kemudahan Penggunaan Musik Berlisensi

Minggu, 16 Juni 2024 – 23:00 WIB

VIVA Showbiz – Saat ini, popularitas pembuatan konten UGC (User Generated Content) semakin meningkat. Kreator UGC, yang selalu membutuhkan berbagai jenis lagu untuk melengkapi konten mereka, kini tidak perlu khawatir lagi akan pelanggaran hak cipta. UGC sendiri merupakan konten asli yang dibuat oleh konsumen dan dipublikasikan di media sosial, dalam bentuk gambar, video, ulasan, testimonial, atau bahkan podcast.

Baca Juga:

Bicara Cinta di Album Kedua, GVTB: Kita Bukan Band Mellow

Belakangan ini, banyak konten di media sosial yang menggunakan lagu-lagu terkenal. Scroll lebih lanjut ya.

Namun, sayangnya, banyak dari konten tersebut merupakan UGC yang menggunakan lagu ber-copyright tanpa izin pemiliknya. Mengatasi masalah ini, NOIS hadir menawarkan solusi baru yang memudahkan kreator konten UGC dalam menggunakan musik copyright tanpa khawatir mengenai pelanggaran hukum. Bekerjasama dengan para pemilik hak cipta, seluruh lagu dalam katalog NOIS memiliki izin penggunaan untuk bebas ditambahkan pada konten UGC apa pun.

Baca Juga:

Ungkap Keinginan Pensiun, Ini Kata Inul Daratista

“Kami memberi solusi untuk membuat konten jadi lebih mudah tanpa khawatir usaha kalian sia-sia karena terkena Dolar Merah,” ujar Wildan Firmansyah, Operational Manager di NOIS.

Baca Juga:

Bikin Iri Banget, B.I Ajak 2 Penggemar Menari Bersama di Atas Panggung

Kreator yang terancam tidak bisa memonetisasi konten karena re-upload konten orang lain kini tidak perlu khawatir lagi. NOIS bekerja sama dengan berbagai label dan agregator musik, menyediakan sistem yang menghubungkan antara pemilik aset lagu/musik dengan kreator UGC. Kreator konten bisa menggunakan lebih dari 13.000 lagu dengan berbagai genre, mulai dari dangdut, pop, rock, hingga rap, sesuai kebutuhan mereka.

MEMBACA  Ganjar: Tidak Ada Utang, Tidak Ada Ketinggalan dalam Menguatkan Industri Pertahanan Domestik

Katalog NOIS juga mencakup lagu-lagu dari penyanyi pop tanah air seperti Cakra Khan, Mario G. Klau, Revina Alvira, dan Govinda. Lagu-lagu slowrock dari XPDC dan Spoon juga tersedia sebagai opsi. Dengan beragam pilihan ini, kreator konten dapat dengan mudah menemukan lagu yang sesuai untuk setiap proyek mereka.

NOIS bekerja sama dengan MyMusic Records, Life Records, dan Agregator IDE Music yang meliputi IDETIMUR dan Cover Clearance. Ecko Show, salah satu musisi dari IDETIMUR yang telah memahami sistem ini, menyatakan bahwa kehadiran NOIS sangat membantu kreator YouTube.

“Kalian bisa mendapatkan penghasilan tambahan, pastinya kalian bisa dapetin eksposure yang lebih, kalian tidak perlu repot-repot lagi tentang perizinan lagu, terus kalian bisa memakai banyak lagu-lagu yang tentunya ada dari katalognya,” ujar Ecko Show.

Halaman Selanjutnya

Source: Freepik/rawpixel.com