Lia Ahok adalah satu-satunya di Indonesia


Dahlan Iskan

Jumat, 17 Mei 2024 – 07:47 WIB

Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com – Dia pasti istimewa. Bagaimana bisa: rambut panjang, perokok, sampai diminta menjadi guru di SMA Santa Ursula.

Itulah James F. Sundah. Rambut panjang bisa diakali dengan dikuncir. Atau diberi topi. Toh, guru musik. Mengajar pakai topi pun pantas.

Lia Sundah bersama putranya, Erick, saat mengikuti Camino. Foto ini diambil saat perjalanan mereka menyisakan 5 km agar besoknya bisa langsung tiba terus misa.

Rokok bisa diatur asal tidak di kelas. Dan tidak di lingkungan sekolah.

Maka Santa Ursula Jakarta tidak selalu kalah lagi dalam prestasi musik murid-muridnya.

Sekolah yang ditinggalkan Jameslah yang sewot –apalagi dua sekolah itu selalu bersaing dalam segala kualitas.

Sekian tahun kemudian, guru musik yang menggantikan James memberi info: ada murid Santa Ursula yang punya bakat piano luar biasa.

James pun bertanya genre apa yang menonjol dari siswi itu: musik klasik.

Dia pasti istimewa. Bagaimana bisa: rambut panjang, perokok, sampai diminta menjadi guru di SMA Santa Ursula. Itulah James F. Sundah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

\”

Translate to B1 Indonesian:


Dahlan Iskan

Jumat, 17 Mei 2024 – 07:47 WIB

Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com – Dia pasti istimewa. Bagaimana bisa: rambut panjang, perokok, sampai diminta menjadi guru di SMA Santa Ursula.

Itulah James F. Sundah. Rambut panjang bisa diakali dengan dikuncir. Atau diberi topi. Toh, guru musik. Mengajar pakai topi pun pantas.

Lia Sundah bersama putranya, Erick, saat mengikuti Camino. Foto ini diambil saat perjalanan mereka menyisakan 5 km agar besoknya bisa langsung tiba terus misa.

MEMBACA  Penetrasi internet di Indonesia mencapai 79,5 persen, tren berlanjut

Rokok bisa diatur asal tidak di kelas. Dan tidak di lingkungan sekolah.

Maka Santa Ursula Jakarta tidak selalu kalah lagi dalam prestasi musik murid-muridnya.

Sekolah yang ditinggalkan Jameslah yang sewot –apalagi dua sekolah itu selalu bersaing dalam segala kualitas.

Sekian tahun kemudian, guru musik yang menggantikan James memberi info: ada murid Santa Ursula yang punya bakat piano luar biasa.

James pun bertanya genre apa yang menonjol dari siswi itu: musik klasik.

Dia pasti istimewa. Bagaimana bisa: rambut panjang, perokok, sampai diminta menjadi guru di SMA Santa Ursula. Itulah James F. Sundah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

\”