Dalam peringatan langka, presiden AS mengancam akan menghentikan sebagian pasokan senjata jika Israel menginvasi kota di selatan Gaza.
Untuk pertama kalinya sejak perang Israel terhadap Gaza dimulai pada bulan Oktober, Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengakui senjata Amerika telah digunakan untuk membunuh warga sipil.
Dan dia mengancam akan menghentikan pasokan senjata yang telah menjadi bagian dari upaya AS “untuk mengamankan Israel”.
Komentar itu adalah peringatan terkuat dari presiden terhadap invasi darat Rafah oleh pasukan Israel.
Tapi apakah komentar Biden merupakan upaya untuk menenangkan kemarahan di rumah saat ia mencari masa jabatan lain dalam pemilihan November?
Atau akankah dia mengambil tindakan lebih keras terhadap pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu?
Presenter:
Neave Barker
Tamu:
Scott Lucas – profesor ilmu politik internasional, Clinton Institute Universitas College Dublin
Tahani Mustafa – analis Palestina senior dengan NGO International Crisis Group
Menachem Klein – profesor ilmu politik, Universitas Bar-Ilan Israel
