Kementerian merilis ekspor daun kelor, arang ke Asia, Eropa

Bogor (ANTARA) – Kementerian Pertanian resmi merilis ekspor daun kelor, arang kelapa, dan teh selama acara Perayaan Kebun Raya Nasional (SKENA) di Kota Bogor, Jawa Barat, pada hari Sabtu.

Direktur Jenderal Perkebunan Andi Nur Alamsyah mengatakan bahwa PT Moringa Indonesia mengekspor 21 ton daun kelor kering dan produk olahan kering senilai Rp348 juta (sekitar US$21,457) ke China.

Arang kelapa yang diproduksi oleh PT Cococha Indonesia akan diekspor ke Yordania dengan volume 33 ton senilai Rp814 juta.

Alamsyah mengatakan bahwa di masa depan, petani kelapa di Jawa Barat akan dilatih oleh Direktorat Jenderal Perkebunan.

“Dengan demikian, akan meningkatkan nilai tambah dari para petani kita,” katanya.

Untuk komoditas teh, Alamsyah mengatakan bahwa teh artisan dari Sila Tea House Bogor secara rutin diekspor.

“Ini akan diekspor ke Turki dan Rusia dengan volume 200 kilogram senilai sekitar Rp113 juta,” katanya.

Ia memuji pemerintah Kota Bogor atas dukungannya terhadap pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sektor pertanian.

Berita terkait: Menteri berupaya meningkatkan produksi pertanian Jatim untuk mengurangi impor

Berita terkait: Perlu mempromosikan kelor sebagai sumber makanan nasional: BKKBN

Penerjemah: Shabrina Zakaria, Cindy Frishanti Octavia
Editor: Anton Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2024

MEMBACA  Pengadilan Belanda Melarang Ekspor Suku Cadang Pesawat Jet F-35 ke Israel