Artikel ini awalnya muncul di Jalopnik. Seorang TikToker terkunci di dalam Tesla Model 3-nya selama 40 menit di bawah terik matahari saat sedang menginstal pembaruan perangkat lunak, dan sampai tulisan ini dibuat, videonya telah ditonton lebih dari 10,7 juta kali setelah hanya satu hari diunggah. Sebelum Anda menarik kesimpulan tentang ketidakterampilannya, Brianna Janel sebenarnya mengikuti aturan yang ditetapkan oleh Tesla.
Menurut buku panduan pemilik Tesla, “Fungsi kendaraan, termasuk beberapa sistem keamanan dan membuka atau menutup pintu atau jendela, dapat dibatasi atau dinonaktifkan saat instalasi sedang berlangsung dan Anda bisa merusak kendaraan.” Janel memilih untuk mematuhi peringatan Tesla dan tidak mencoba membuka pintu atau jendela selama proses instalasi karena takut merusak kendaraannya, namun ini terlihat sebagai sebuah kelalaian yang sangat berbahaya dari pihak Tesla bahwa dia bisa terjebak di dalam mobil.
Mekanisme pintu pada Tesla Model 3 dan Model Y dioperasikan secara listrik, dan dalam keadaan normal dibuka dari dalam menggunakan tombol sederhana untuk membuka pintu. Jika kendaraan tidak memiliki daya, model-model ini memiliki tuas pelepas kabel manual tambahan yang juga terdapat di panel pintu, namun Tesla memperingatkan untuk tidak menggunakan mekanisme manual, dengan alasan bahwa itu hanya boleh digunakan saat mobil tidak memiliki daya. Janel mengatakan bahwa dia menyadari opsi ini namun tidak ingin mengambil risiko merusak mobilnya, dan dia merasa yakin bahwa dia bisa bertahan dalam panas.
Berbeda dengan peringatan yang berpotensi berbahaya dari Tesla, Lucid Motors mengharuskan semua penumpang keluar dari kendaraan sebelum proses instalasi dimulai, dan buku panduan pemilik Lucid Air menyatakan bahwa pemilik tidak akan dapat mengunci atau membuka pintu selama pembaruan sedang berlangsung. Air akan memulai hitungan mundur dua menit ketika pemilik memilih untuk menginstal pembaruan, memberi mereka cukup waktu untuk keluar sebelum pembaruan dimulai.
Buku panduan pemilik Tesla menyatakan bahwa mobil tidak akan memulai pembaruan perangkat lunak jika mode Keep Climate, Dog Mode, Sentry Mode, atau Camp Mode diaktifkan, namun gagal untuk mengharuskan penumpang kendaraan untuk keluar sebelum proses instalasi yang menghancurkan dimulai. Tesla juga merekomendasikan pemilik untuk menginstal pembaruan perangkat lunak secepat mungkin, yang bisa membuat beberapa pemilik merasa terpaksa untuk memulai pembaruan dalam lingkungan yang terganggu.
Janel mengatakan mobilnya memperkirakan instalasi hanya akan memakan waktu 24 menit, namun sebenarnya membutuhkan waktu 40 menit, yang cukup bagi interior mobilnya mencapai suhu 115 derajat. Dalam video lanjutan, keterangannya menyatakan bahwa dia takut merusak mobilnya dengan keluar selama instalasi. Dia mengklaim telah memiliki Tesla selama enam tahun, dan dia mengatakan akan terus memiliki mobilnya selama bertahun-tahun, meskipun pengalamannya ini.
Tesla perlu meminta semua penumpang keluar dari kendaraan sebelum memulai instalasi perangkat lunak, atau setidaknya mengubah kata-katanya untuk mencegah kejadian seperti ini terjadi, terutama karena kita mendekati musim panas dengan suhu global yang lebih tinggi dari sebelumnya. Jika seseorang yang tinggal di kota seperti Phoenix, Arizona atau Las Vegas, Nevada menghadapi situasi yang sama, itu bisa mengakibatkan risiko kesehatan yang lebih serius. Jika ada pemilik Tesla yang membaca ini, pastikan Anda tidak diparkir di bawah sinar matahari langsung saat Anda memulai pembaruan perangkat lunak jika Anda akan tetap berada di dalam mobil.