Persis Solo Bosses Frustrated as Liga 1 Takes Month-long Break, Losing Billions of Rupiah

Selasa, 02 April 2024 – 14:56 WIB

Petinggi Persis Solo Kevin Nugroho. Foto: Romensy Augustino/JPNN

jateng.jpnn.com, SOLO – Ketua Persis Solo Kevin Nugroho mengakui kerugian materiil yang dialami timnya akibat penundaan pertandingan Liga 1 2023/2024 karena bentrok dengan penyelenggaraan Piala Asia U-23 di Qatar.
Liga 1 kembali diliburkan pada 1 April-3 Mei 2024 atau setelah berakhirnya Piala Asia U-23 di Qatar. Hal ini menyebabkan penundaan jadwal akhir kompetisi Liga 1.
“Ya, pasti ada kerugian finansial. Karena liga dihentikan selama sebulan,” ujar Kevin kepada media di Balai Kota Surakarta, Selasa (2/4).
Dia menyatakan bahwa kerugian Persis Solo mencapai nilai miliaran rupiah. Namun, dia tidak menyebutkan nominal pastinya.
“Ada kerugian, tetapi kami terima. Sekitar segitulah kerugiannya (miliaran rupiah). Sebelumnya sudah diumumkan di LIB berapa kerugiannya,” katanya.
Kevin mengakui bahwa pihaknya telah mengirim surat ke PT LIB. Surat tersebut berisi diskusi mengenai kejelasan jadwal Liga 1.
Dengan penundaan jadwal akhir kompetisi, tim terpaksa memperpanjang kontrak pemain dan staf kepelatihan yang kontraknya habis pada bulan April ini.
Kevin menyatakan bahwa Persis Solo telah mengaktifkan klausul kontrak untuk pemain dan staf pelatih yang kontraknya habis masa berlakunya.

Bos Persis Solo Kevin Nugroho mengakui kerugian materiil yang dialami timnya akibat penundaan pertandingan Liga 1 2023/2024.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News

MEMBACA  Bawaslu Jateng Bahas Keputusan MK: Kekuatan Awasi ASN, TNI-Polri hingga Kades yang Tidak Netral