HK Percepat Proyek Akses Air Bersih untuk Kawasan Bencana Sumatera

Rabu, 31 Desember 2025 – 21:10 WIB

Jakarta, VIVA – PT Hutama Karya (Persero) dipercaya oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk menangani Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) pascabencana di Provinsi Sumatra Barat. Proyek yang meliputi Kota Padang, Kabupaten Agam, dan Kabupaten Pesisir Selatan ini dipercepat supaya layanan air bersih bisa pulih dan kembali bisa dipakai masyarakat secara bertahap.

Mardiansyah, Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, mengatakan bahwa pihaknya memastikan kualitas dan keberlanjutan sebagai prioritas utama dalam penanganan SPAM pascabencana.

“Penugasan dari Kementerian PU kami langsung tindak lanjuti dengan gerak cepat dan kesiapan menyeluruh di lapangan, mulai dari penguatan tim, metode kerja, hingga pengendalian mutu. Pendekatan ini kami lakukan agar sistem air minum yang diperbaiki bisa berfungsi optimal untuk jangka panjang,” ujar Mardiansyah, Rabu, 31 Desember 2025.

Di Kota Padang, pekerjaannya termasuk perbaikan empat Intake utama, yaitu Palukahan, Taban, Latung, dan Guo Kuranji, penambahan bak prasedimentasi di Intake Gunung Pangilun, serta pengadaan dan pemasangan pipa transmisi dan distribusi.

Sementara itu, di Kabupaten Agam, Hutama Karya menangani perbaikan Intake, pemasangan pipa transmisi, serta pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) baru yang kapasitasnya 20 liter/detik. Sedangkan di Kabupaten Pesisir Selatan, pekerjaan difokuskan pada perbaikan delapan lokasi Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas).

Saat ini, fokus utama pekerjaan ada di Kota Padang, khususnya pada penanganan pipa transmisi air baku dari Intake Palukahan menuju IPA Palukahan. Sistem ini punya 2 jalur pipa, di mana jalur pertama sudah berfungsi lagi berkat penanganan PDAM Kota Padang, sehingga IPA Palukahan bisa beroperasi dan melayani masyarakat dengan 50% dari kapasitas awalnya. Kondisi ini jadi langkah awal pemulihan layanan air bersih bagi masyarakat yang terdampak.

MEMBACA  Pemeliharaan Pesawat Heli HS-1305 Dilakukan untuk Menjaga Kinerja Alutsista

Hutama Karya juga sedang mempercepat penyambungan jalur kedua dengan memakai pipa HDPE yang dapat bantuan material dari Kementerian PU serta aksesori dari Hutama Karya Group. Hingga akhir Desember 2025, progres pekerjaan telah mencapai kurang lebih 75%, dengan 1.134 meter pipa yang sudah terpasang dari total perkiraan sekitar 1.500 meter.

Penyelesaian jalur ini ditargetkan akan segera selesai dalam waktu dekat, sehingga kapasitas distribusi air bersih bisa meningkat dan menjangkau lebih banyak masyarakat yang berada di sekitar jalur air tersebut, yaitu beberapa daerah di Kota Padang, Kabupaten Agam, dan Kabupaten Pesisir Selatan.

Tinggalkan komentar