Menjelang Natal, Paramount mengumumkan perubahan rilis The Legend of Aang—film teater animasi pertama untuk Avatar: The Last Airbender—dari layar lebar ke Paramount+. Reaksi atas berita ini beragam, mulai dari keterkejutan dan kekecewaan hingga kemarahan. Kini, penggemar serial anak tahun 2005 tersebut berupaya mengambil tindakan.
Penggemar Avatar baru-baru ini meluncurkan petisi daring agar studio mengembalikan film Aang ke jadwal rilis teater. Pada saat artikel ini ditulis, petisi telah ditandatangani oleh lebih dari 17.500 orang. Seperti ditulis pemrakarsa petisi, Ananth, keputusan Paramount merupakan “kekecewaan bagi para penggemar setia. Rilis teater [untuk Aang]…akan memperluas jangkaunya, menarik penonton yang mungkin tidak mengakses platform streaming, sehingga memperbesar audiens secara eksponensial.”
Komentar-komentar di bawah petisi dipenuhi suara penggemar Avatar lama yang mendukung Paramount untuk mengembalikan film ke bioskop. Salah satu komentar yang menarik perhatian berasal dari pengguna bernama “Steve Ahn”—nama yang sama dengan salah satu sutradara film Legend of Aang—yang menyuarakan kefrustrasian terhadap studio. “Saya bekerja di film ini, awalnya memimpin salah satu tim, dan akhirnya menyutradarai. Sangat frustasi dengan keputusan pimpinan studio,” bunyi komentar tersebut. Selain mendorong rilis teater, komentar itu menyebutkan ada “BANYAK langkah frustasi dan tidak adil” yang diambil Paramount.
Namun, Ahn sendiri kemudian membantah di Twitter bahwa dirinya bukan penulis komentar “menyesatkan” tersebut dan ingin memperjelas hal ini sehubungan dengan bocoran informasi tentang produksi film. “Saya harap klarifikasi resmi ini mencegah rumor atau spekulasi palsu lebih lanjut, dan saya sungguh berharap para seniman berbakat yang terlibat dalam film ini tidak dikritik secara tidak adil atau ditempatkan dalam posisi sulit karena komentar tidak sah tersebut,” tambahnya.
Saya sangat menghargai gairah yang ditunjukkan dalam petisi Avatar ini. Namun, saya harus klarifikasi bahwa seseorang telah menyamar sebagai saya dan meninggalkan komentar yang menyesatkan. Saya bukan penulis postingan tersebut, dan saya harap klarifikasi resmi ini mencegah rumor atau spekulasi palsu lebih lanjut.
— Steve 인창 Ahn (@steveahn82) 26 Desember 2025
Meski tanpa dukungan eksplisit dari Ahn, jelas bahwa basis penggemar Avatar tidak antusias dengan perpindahan *Legend of Aang* ke platform streaming. Apa pun alasannya, keputusan studio yang secara tiba-tiba mengubah cara rilis sebuah film bukanlah hal yang baik. Situasi yang menimpa The Legend of Aang ini mirip dengan ketika jaringan TV membatalkan acara yang sebelumnya sudah mereka perpanjang—bahkan, langkah ini semakin mengkhawatirkan mengingat Paramount berencana untuk mencaplok studio-studio lain.
The Legend of Aang: The Last Airbender direncanakan rilis suatu waktu pada tahun 2026. Apakah itu termasuk masa tayang teater sepenuhnya bergantung pada Paramount.
Ingin berita io9 lainnya? Cek jadwal rilis terbaru untuk Marvel, Star Wars, dan Star Trek, serta rencana selanjutnya untuk DC Universe di film dan TV, serta semua yang perlu Anda ketahui tentang masa depan Doctor Who.