Paus Fransiskus mengeluarkan seruan mendesak untuk gencatan senjata segera di Jalur Gaza dan pertukaran tawanan dalam perang di Ukraina selama pidato Paskah Minggu tradisionalnya.
“Saya sekali lagi mengimbau agar akses bantuan kemanusiaan dipastikan ke Gaza, dan sekali lagi menyerukan pembebasan segera para sandera yang ditawan pada 7 Oktober lalu dan untuk gencatan senjata segera di Jalur,” kata paus.
Beralih ke perang di Ukraina, beliau menyerukan penghormatan terhadap prinsip-prinsip hukum internasional dan menyatakan harapan untuk pertukaran umum semua tawanan antara Rusia dan Ukraina.
Dalam seruan umum untuk perdamaian dunia, Fransiskus menyebut konflik di sepanjang perbatasan Israel-Libanon, antara Armenia dan Azerbaijan, serta mencatat adanya pertempuran yang terus berlanjut di banyak bagian Afrika.