Joker: Folie à Deux menjadi salah satu film tahun lalu yang paling membingungkan. Film ini tidak hanya gagal meniru kesuksesan kritik maupun box office versi originalnya tahun 2019 yang memenangkan Oscar, tetapi juga membuat pilihan aneh untuk menjadi semi-musikal—sebuah hal yang bahkan kehadiran Lady Gaga pun tidak bisa memperbaikinya. Namun, terlepas dari segala cara naskahnya ‘mengkhianati’ karakter utamanya yang subversif, film ini memberikan satu ‘kebaikan’ bagi Arthur Fleck (Joaquin Phoenix): film ini mematikannya, memastikan tidak akan ada kemungkinan untuk *Joker 3*.
Kini, kita menyadari bahwa aktor muda yang dipercaya sebagai pembunuh Joker mungkin menjadi hal positif lain dari *Joker: Folie à Deux*. Mungkin tak ada yang mengenalinya saat itu, tetapi dialah Connor Storrie, salah satu bintang yang mencuri perhatian dalam drama hoki queer *Heated Rivalry* yang saat ini sedang streaming musim pertamanya di HBO Max.
Wawancara baru bersama GQ yang menampilkan Storrie dan rekannya, Hudson Williams, mengungkap trivia Hollywood yang mengejutkan ini. Storrie mengira ini akan menjadi loncatan kariernya ketika ia terpilih untuk sekuel *Joker*—terutama saat ia tiba di lokasi syuting dan diberitahu bahwa perannya sebagai “narapidana Arkham tak bernama” termasuk menjadi orang yang membunuh karakter utama.
“Ngomong-ngomong, di akhir film nanti, kamu akan menikam [Joaquin] sampai mati, dan akan terungkap bahwa kamu adalah, semacam, Joker dari komik,” begitulah kira-kira Storrie mengingat cara sutradara Todd Phillips menyampaikan berita tersebut. Itu menjadi pelajaran awal baginya untuk menjaga kerahasiaan spoiler alur, dan Storrie sangat antusias menantikan filmnya tayang sehingga ia sengaja terbang ke Venice Film Festival untuk menyaksikan premiernya.
Tentu saja, film itu *bom* di box office dan waktu itu tidak membuka pintu kesempatan bagi Storrie. Namun, ia akan selalu memiliki kenangan sebagai bagian dari *Joker: Folie à Deux*, film yang mengantarkannya mendapatkan kartu SAG.
“Saya sangat gugup,” katanya kepada GQ. “Saat kami latihan, saya akan menikamnya, lalu ia akan mendorong saya. Saat pengambilan gambar pertama, [Phoenix] menatap saya dengan tatapan tertentu. Seolah energinya mengatakan saya belum melakukan cukup atau semacamnya. Jadi, saya mendekat lagi dan mulai menikamnya sekali lagi.” Sutradara langsung berteriak cut. “Semua orang heboh, ‘Wah, wah, wah, apa yang terjadi?’ Todd bertanya, ‘Kamu baik-baik saja?’”
Phillips juga memberikan pujian tinggi bagi aktor muda tersebut, dengan mengatakan kepada GQ, “Yang paling menonjol bagi saya adalah fisikalisasi bernuansa dan intensitasnya yang luar biasa. Kami sempat mengobrol sebentar dan saya ingat menangkap kesan betapa ia sangat berdedikasi pada seni peran, yang sepertinya hal biasa tetapi tidak selalu terlihat pada aktor muda yang ‘baru’. Saya langsung menyukainya.”
Penonton *Heated Rivalry* jelas merasakan hal yang sama, dan siapa tahu—*Joker: Folie à Deux*, atau setidaknya beberapa adegan spesifik di dalamnya, mungkin akan mengalami lonjakan minat baru sebagai akibatnya.
Ingin berita io9 lainnya? Cek jadwal rilis terbaru untuk Marvel, Star Wars, dan Star Trek, serta rencana masa depan DC Universe di film dan TV, dan semua yang perlu Anda ketahui tentang masa depan Doctor Who.