Kisah Viral Warga Korban Banjir Pasang Bendera Putih di Jalanan Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 – 07:20 WIB

VIVA – Sudah hampir tiga pekan bencana banjir bandang dan tanah longsor melanda wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Menyusul musibah ini, terlihat bendera putih berkibar di beberapa titik di Aceh.

Baca Juga:
Momen Anies Baswedan Dongengi Anak Korban Banjir di Tamiang Jadi Sorotan, Netizen Singgung Soal Kehadiran

Dalam sejumlah video yang terekam di media sosial, terlihat bendera-bendera putih dipasang di beberapa tempat di Aceh, salah satunya di Peurelak Timur, Aceh Timur. Seperti terlihat dari akun TikTok @azmi.yahya, sejumlah warga di Aceh memasang bendera putih di beberapa jalan. Bahkan ada juga mobil yang menempelkan bendera putih di bagian belakang bodinya.

Bendera putih dikenal publik sebagai tanda menyerah. Penggunaannya mulai terlihat sejak abad ke-16. Hal ini berawal dari pelaut Inggris, George Best, yang mengibarkan bendera putih untuk menunjukkan niat damai.

Baca Juga:
Bikin Geram! Viral Video Sejumlah Truk Bawa Sawit di Aceh

Bendera putih mungkin populer karena praktis. Kain putih juga mudah didapatkan dari pakaian tentara dan jelas terlihat di medan perang.

“Sebenarnya ungkapan bendera putih ini adalah tanda menyerah kami. Menyerah dalam artian dari segi ekonomi, bantuan, dan infrastruktur. Kami butuh semua itu. Jadi, kalau dalam perang namanya bendera putih, nah kami menyerah dan kami ekspresikan dengan bendera putih,” kata salah satu warga Aceh, Irwansyah, dikutip dari tayangan YouTube, Rabu 17 Desember 2025.

Baca Juga:
Kisah di Balik Bencana Banjir di Aceh, Banyak Pria Terpaksa Pakai Baju Perempuan

Data Jumlah Korban Jiwa

Menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Rabu 16 Desember 2025, jumlah korban tewas akibat banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat kembali bertambah. Tercatat sebanyak 1.053 orang meninggal dunia.

MEMBACA  Kegalangan Mobil Toyota di IMX 2025

Per 16 Desember 2025, setidaknya 23 jenazah ditemukan di Aceh dan Tapanuli Tengah. Rinciannya, 17 jasad di Aceh Tamiang dan 1 jasad di Aceh Utara. Sementara itu, lima jenazah lainnya ditemukan di Tapanuli Tengah.

Sampai tanggal 16 Desember, tercatat sekitar 200 orang masih hilang dan 606.040 orang mengungsi akibat musibah ini.


Alih-alih Minta Mainan atau Jajanan, Anak Perempuan Korban Banjir Ini Nangis Minta Al Quran

Video menunjukkan seorang anak perempuan menangis saat tidak kebagian Al Quran. Momen ini terjadi ketika pendongeng Awam Prakoso mengunjungi salah satu wilayah di Aceh.

VIVA.co.id
15 Desember 2025

Tinggalkan komentar