Tiongkok Uji Coba Mobil Listrik Mewah: Inilah Hasilnya

Rabu, 10 Desember 2025 – 11:41 WIB

Beijing – Kepercayaan diri China dalam menghadirkan mobil listrik mewah semakin besar, siap menantang dominasi merek-merek premium Eropa. Salah satu contohnya adalah Maextro S800, sebuah sedan listrik kelas atas yang menawarkan kemewahan ala Bentley dan kesejahteraan layaknya limusin. Kehadirannya menjadi simbol kedewasaan teknologi otomotif Negeri Tirai Bambu.

Baca Juga:

Daftar Mobil Listrik yang Masuk Klub 1 Juta Unit

Harganya pun menarik perhatian karena lebih terjangkau dibandingkan pesaingnya dari Jerman. Menurut laporan, harga mobil ini dimulai dari 700 ribu yuan atau sekitar Rp1,6 miliar.

Dengan harga yang kompetitif, konsumen mendapatkan tampilan dan fitur yang terasa jauh lebih mewah dari nilai sebenarnya. Ini adalah salah satu keunggulan produsen otomotif China yang fokus pada nilai terbaik untuk uang.

Baca Juga:

Mulai 2026, Setir Mobil di China Enggak Perlu Nyambung ke Roda

Dari segi desain, S800 menampilkan gaya elegan dengan bodi besar dan garis-garis sederhana namun berwibawa. Siluetnya membuat sedan ini terlihat seperti mobil ultra-mewah Eropa, sehingga mudah membuat kesan bagus pada pandangan pertama. Kehadirannya di jalan sudah menjadi pernyataan gaya hidup kelas atas.

Baca Juga:

BYD Siapkan Babak Baru Industri EV di Indonesia

Di dalam kabin, kemewahan langsung terasa berkat material berkualiatas tinggi dan teknologi modern. Area penumpang belakang dirancang sangat nyaman seperti ruang eksekutif pribadi. Fitur hiburan dan kontrol kursi yang canggih menambah sensasi eksklusif yang jarang ditemui di kelasnya.

Maextro S800 juga menawarkan performa yang menggiurkan. Versi listrik penuh dilengkapi baterai berkapasitas besar dan motor ganda untuk akselerasi yang kuat. Bagi yang menginginkan jarak tempuh lebih jauh, tersedia opsi *range extender* yang menggunakan mesin kecil sebagai pembangkit listrik.

MEMBACA  Tesla memiliki pesaing baru dengan mobil listrik China yang harganya lebih murah dari Model 3.

Yang menarik, varian tertinggi menggunakan tiga motor listrik dengan tenaga yang sangat besar. Akselerasinya ke 100 km/jam tetap cepat meskipun bobot mobil cukup berat. Ini membuktikan bahwa kenyamanan dan performa dapat berjalan beriringan dalam satu kendaraan.

Jika model seperti BMW i7 atau Mercedes-Benz EQS dijadikan patokan, kini China benar-benar mampu bersaing. Keunikkannya terletak pada keberanian menawarkan konfigurasi teknologi yang berbeda dari rival Eropa. Hal ini bisa menjadi nilai tambah bagi konsumen yang ingin tampil berbeda.


Mobil Listrik China Terbelah Dua dalam Kecelakaan, Ada Satu Hal yang Bikin Gak Percaya

Mobil canggih dari China tersebut hampir terbelah dua usai menabrak pembatas beton.

VIVA.co.id | 8 Desember 2025

Tinggalkan komentar