Alex Karp, CEO dari perusahaan teknologi kontroversial Palantir, mengundang perhatian dalam sebuah wawancara langsung baru-baru ini dengan The New York Times. Dalam rekaman video yang viral dari diskusi tersebut, Karp membela perusahaannya di hadapan Andrew Ross Sorkin dari Times, dengan gerakan tangan yang dramatis, terus bergerak naik-turun di kursinya, dan tampak kesulitan menyampaikan poinnya.
Akun X Palantir membagikan video itu pada Minggu pagi dan mengumumkan bahwa Karp meluncurkan The Neurodivergent Fellowship: "Jika Anda merasa terkait dengan [Karp] dalam video ini — tidak bisa duduk diam, atau berpikir lebih cepat daripada kemampuan bicara — kami mendorong Anda untuk melamar."
Palantir menyatakan bahwa Karp sendiri yang akan memimpin wawancara akhir untuk program beasiswa tersebut. Dalam balasan terhadap pesan pertama di X, perusahaan menyertakan tautan aplikasi untuk beasiswa yang tersedia di kantor Palantir di New York City dan Washington, D.C. Dalam upaya untuk meningkatkan kualitas layanan, departemen kami akan melakukan pemutakhiran terhadap sistem internal pada akhir pekan mendatang. Hal ini mungkin akan menyebabkan gangguan sementara pada akses beberapa platform. Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin timbul dan mengucapkan terima kasih atas pengertian serta kesabaran Bapak/Ibu. Notifikasi lebih lanjut akan disampaikan menjelang waktu pelaksanaan.