Bisakah Pajak Properti Dibayar dengan Kartu Kredit?

Pindah dari sewa rumah ke punya rumah sendiri bisa bikin kaget lihat harganya. Selain bayar cicilan rumah, kamu juga harus bayar asuransi dan pajak. Di seluruh Amerika, pajak properti sudah naik sangat tinggi. Di tahun 2024, pajak untuk rumah keluarga tunggal lebih tinggi 5.1% daripada tahun sebelumnya.

Karena harganya naik, kamu mungkin dapat tagihan pajak yang tidak terduga. Kalau kamu tidak punya uang tunai untuk bayar semuanya, kamu bisa pakai kartu kredit untuk bayar pajak properti — tapi ini tidak selalu ide yang bagus.

Pajak properti adalah bagian dari punya rumah. Kota dan kabupaten kumpulkan pajak properti untuk danai layanan penting, seperti infrastruktur, sekolah, dan layanan darurat. Besarnya pajak berdasarkan persentase dari nilai rumah kamu.

Di tahun 2025, tarif pajak properti berkisar dari 0.27% sampai 2.23%. Kalau kamu punya rumah senilai $300,000, berarti kamu harus bayar pajak properti antara $810 dan $6,690.

Biasanya, kamu bisa bayar dengan beberapa cara. Umumnya, kamu bisa bayar pakai cek, transfer elektronik, atau wesel. Banyak daerah yang memperbolehkan bayar pajak properti pakai kartu kredit.

Beberapa kabupaten pakai jasa perusahaan lain untuk terima pembayaran kartu kredit, dan mereka kasih biaya tambahan untuk layanannya. Misalnya, kalau pajak kamu $2,000 dan biaya prosesnya 2.00%, kamu harus bayar tambahan $40.

Layanan dan biayanya beda-beda tergantung daerahnya, jadi cek di kantor atau website pemungut pajak setempat untuk detailnya. Untuk cari tahu, kamu bisa cari informasi di website departemen pendapatan negara bagian kamu.

Kalau kamu tidak punya uang tunai untuk bayar pajak properti langsung, menggunakan kartu kredit untuk bayar tagihan bisa menggoda. Tapi, sebelum melakukannya, pertimbangkan baik dan buruknya:

MEMBACA  Wells Fargo menggugat JPMorgan, Meyer Chetrit atas dugaan peningkatan hipotek sebesar $481 juta

Kelebihannya:

  • Kemudahan: Dengan kartu kredit, kamu bisa bayar dari komputer atau HP kapan saja. Tidak perlu datang ke kantor pajak atau cari perangko untuk kirim cek; kamu bisa bayar online pakai kartu.
  • Reward: Beberapa kartu kredit kasih hadiah, seperti cashback, poin, atau miles penerbangan, untuk setiap belanja. Hadiahnya bisa lumayan. Contohnya, kalau kartu kasih 1.5% cashback dan kamu bayar pajak $2,000, kamu dapat $30.
  • Aliran kas lebih baik: Kalau bayar pajak dari tabungan, tabungan kamu bisa habis. Kalau ada pengeluaran mendadak, kamu bisa kewalahan. Dengan kartu kredit, uang tunai kamu tidak terganggu.

    Kekurangannya:

  • Biaya proses: Di kebanyakan kota, kamu harus bayar biaya tambahan kalau pakai kartu kredit. Biayanya beda-beda, tapi biasanya sekitar 2 sampai 3%.
  • Bunga (APR) yang tinggi: Kartu kredit punya APR yang tinggi; kebanyakan kartu bunganya lebih dari 20%. Kalau kamu tidak bisa lunasi tagihan pajak dan tagihan lain sebelum tanggal jatuh tempo, bunga akan menumpuk banyak.
  • Pengaruh ke credit utilization: Tagihan pajak properti biasanya besar, jadi pakai kartu kredit bisa naikkan credit utilization kamu. Ini bisa rugikan nilai kredit kamu, dan menyulitkan dapat pinjaman dengan bunga bagus nantinya.

    Beberapa kartu kredit punya penawaran bunga spesial untuk menarik pelanggan baru. Misalnya, kamu bisa dapat kartu dengan bunga 0% untuk 18 bulan pertama. Kalau dapat kartu seperti ini, kamu bisa bayar pajak properti dan punya waktu lebih dari setahun untuk melunasinya tanpa khawatir bunga.

    Tapi ingat, setelah masa promo selesai, bunga normal akan berlaku. Kalau kamu belum lunasi pada saat itu, bunga akan cepat menumpuk.

    Beberapa kartu juga punya bonus spesial untuk pelanggan baru yang belanja tertentu dalam beberapa minggu atau bulan pertama. Contoh, kamu bisa dapat bonus $500 kalau belanja $4,500 dalam tiga bulan pertama.

    Dengan pakai kartu kredit baru untuk bayar pajak properti, kamu bisa cepat penuhi syarat belanja untuk dapat bonus itu.

    Walaupun kartu kredit mudah, bunganya bisa mahal. Untuk hindari bunga, buat rencana bayar kartu kredit agar kamu bisa lunasi sebelum masa bunga promo selesai. Buat anggaran dan cari cara untuk hemat uang supaya bisa bayar kartu kredit.

    Usahakan untuk bayar kartu secepat mungkin, dan pasti sebelum tagihan pajak properti berikutnya dateng, supaya terhindar dari utang kartu kredit.

    Kamu biasanya bisa pakai kartu kredit utama untuk bayar pajak properti, tapi harus bayar biaya proses dan mungkin kena bunga. Kalau tidak bisa bayar tunai, hubungi pemungut pajak untuk tanya opsi lain sebelum pakai kartu kredit. Di beberapa daerah, kamu mungkin bisa bayar cicil; dengan cara ini, tagihan pajak dibagi jadi bayaran bulanan atau per tiga bulan, sehingga lebih mudah diatur.

    Kalau kamu memutuskan kartu kredit adalah pilihan yang tepat, pilih kartu kredit dengan bunga rendah untuk hemat biaya bunga.


    Informasi di artikel ini belum ditinjau atau disetujui oleh pihak manapun. Semua pendapat adalah milik Yahoo Finance. Detail produk keuangan, termasuk suku bunga dan biaya, akurat pada tanggal diterbitkan. Semua produk atau layanan ditampilkan tanpa jaminan. Periksa situs web bank untuk informasi terkini. Situs ini tidak memuat semua penawaran yang tersedia. Skor kredit saja tidak menjamin atau menyiratkan persetujuan untuk produk keuangan apa pun.

MEMBACA  Keluarga Trump Makin Mendalami Dunia Kripto dengan Fitur Pasar Prediksi Truth Social