Selamat datang di Starter Pack, seri yang terobsesi dengan peralatan yang memberikan pembaca WIRED sekilas tentang bagaimana tokoh-tokoh ternama hidup, berbelanja, dan mengutak-atik.
Dalam hal kemampuan fisik murni, Kilian Jornet berada jauh di atas pelari trail dan pendaki gunung kelas dunia lainnya, seperti mereka jauh di atas kita. Musim gugur lalu, pelari langit asal Spanyol tersebut menyelesaikan proyek States of Elevation-nya, yang oleh The New York Times disebut “secara objektif absurd.” Misi yang sepenuhnya ditenagai oleh dirinya sendiri ini menghubungkan semua puncak gunung setinggi 14.000 kaki di Mountain West. Dia mencapai 72 puncak, menempuh 629 mil dengan berjalan kaki, dan bersepeda tambahan 2.568 mil sambil mengumpulkan kenaikan elevasi 403.691 kaki, semuanya dalam 31 hari. Apakah itu sulit baginya? Tidak. Ugh.
Kami berbicara dengan Jornet setelah dia kembali ke Norwegia dari States of Elevation, sehingga dia bisa menghabiskan waktu di rumah bersama istrinya, juara dunia lari langit Emelie Forsberg, dan ketiga anak mereka. Forsberg juga bergabung dengan tim di Nnormal, perusahaan peralatan yang didirikan bersama Jornet dengan perusahaan sepatu Camper. Namanya menggabungkan kata “Norway” dan “Mallorca”—dua tempat di mana sepatu itu dirancang dan diujicoba.
“Saya berusaha pendekatan yang minimalis, tetapi sebagai manusia, kita tidak diciptakan untuk masuk ke lingkungan ekstrem,” kata Jornet melalui Zoom. “Jika saya pergi telanjang, saya mungkin akan mati dengan cukup cepat, atau jika saya pergi berlari, kaki saya akan cukup memar jika tidak memakai sepatu.”
Berikut adalah beberapa pilihan peralatan yang Jornet bawa bersamanya.
Sepatu Lari
Courtesy of Nnormal
Tujuan Nnormal adalah menerapkan praktik berkelanjutan dalam memproduksi peralatan. “Mungkin sistem yang paling penting adalah yang paling rumit,” kata Jornet. “Sangat mahal untuk terus memutar barang … bagaimana kita bisa memiliki [perusahaan] yang tidak berdasarkan pada konsumsi berlebihan?” Solusinya adalah menciptakan sepatu lari yang sangat tahan lama yang hanya perlu diganti setiap dua hingga empat tahun. Untuk ribuan mil yang dia tempuh untuk States of Elevation, Jornet hanya berganti antara dua pasang sepatu Nnormal. (Sebagai perbandingan, pelari rata-rata membuang sepatu setelah 300-500 mil.)
Tomir adalah versi tahan air dan siap musim dingin dari Kjerag, yang merupakan sepatu yang dibawa Jornet. Ini memiliki pijakan Vibram yang kokoh namun tetap ringan; bagian atas yang tahan abrasi dengan tali asimetris yang bisa kamu utak-atik untuk mengurangi tekanan di bagian atas kaki; dan sol tengah khusus untuk lari trail. Dia juga selalu membawa jaket lari trail Nnormal ($220) ke mana pun dia pergi.