Sama halnya dengan Swatch x You, kita bisa menyesuaikan jam tangan lebih lanjut dengan memilih indeks atau menentukan warna mekanismenya. Untuk menghemat daya pusat data dan mencegah kreativitas yang berlebihan, pengguna hanya diperbolehkan tiga *prompts* per hari di AI‑DADA. Swatch mempresentasikan batasan ini sebagai “tantangan kreatif yang membuat setiap upaya terasa istimewa.”
Pada intinya, yang kita miliki di sini adalah versi baru Swatch x You yang telah disematkan dengan perangkat lunak pembuat gambar dari OpenAI, sehingga memungkinkan masyarakat umum menghiasi arloji mereka dengan grafik apa pun yang mereka impikan dan tempatkan di sana. Saya bertanya-tanya, kira-kira apa yang bisa salah di sini?
Saya bertanya kepada Roberto Amico, Kepala Digital & Ecommerce Grup Swatch global, pagar pengaman apa yang telah diterapkan untuk menghentikan orang-orang membuat, misalnya, Swatch ala Jeffrey Epstein mereka sendiri, atau Swatch Kuasa Putih, atau Swatch Stormy Daniels. Atau mungkin Swatch dengan logo Rolex, atau sesuatu yang sangat mirip dengan logo Rolex.
Amico meyakinkan saya bahwa Swatch memang telah menetapkan pagar pengaman, terutama terkait logo, di samping *beberapa* batasan tertentu yang sudah diterapkan oleh OpenAI. Namun yang menarik, CEO Grup Swatch Nick Hayek Jr. mengatakan kepada saya bahwa dia berdebat dengan OpenAI untuk menghapus beberapa pagar pengaman yang ada agar AI‑DADA menjadi “lebih liberal, lebih Swatch.”
Hayek juga mengakui dalam acara peluncuran di Swiss bahwa *prompts* pertamanya di AI‑DADA semua berkaitan dengan “seks, narkoba, dan rock’n’roll,” tetapi dia diberi tahu bahwa modelnya sendiri tidak mengizinkannya. Meski demikian, kita tidak pernah bisa meremehkan kecerdikan masyarakat umum dalam menghindati bendera merah yang jelas—seperti larangan model untuk mereproduksi ketelanjangan atau ikonografi agama—dan menciptakan sesuatu yang mungkin tidak ingin dikaitkan dengan Swatch. Waktu yang akan membuktikan seberapa tangguh model ini sebenarnya.
Wajah-wajah yang Familiar
Meskipun model gambar Swatch mungkin berbasis pada OpenAI, model ini secara *default* menggunakan kumpulan data lebih dari 40 tahun jam tangan, produk, desain, seni, dan lukisan jalanan Swatch. Menyukai pola atau warna pada dial atau tali jam Swatch era 1980-an tertentu? Itu sudah termasuk di dalamnya. Memiliki kegemaran pada kolaborasi Keith Haring, Vivienne Westwood, atau Phil Collins, model ini juga memilikinya. Menurut Amico, jika Anda meminta desain yang terinspirasi oleh sesuatu di luar arsip yang telah dikumpulkan Swatch ini, barulah AI‑DADA melampaui dataset internal dan menambang data OpenAI.
Courtesy of: Swatch