Kontrak jagung tutup sesi Jumat dengan penurunan 10 sampai 11 ½ sen. Meski turun, kontrak Desember naik 3 sen dalam seminggu ini. Harga rata-rata cash jagung nasional turun 11 sen ke $3,91 ½.
USDA merilis laporan Crop Production pagi ini, setelah jeda satu bulan. Hasil panen jagung ditunjukkan di angka 186 bpa. Ini cuma turun 0,7 bpa dari laporan September dan turunkan hasil panen 62 mbu jadi 16,752 bbu. Trader sebelumnya perkirakan hasil panen 184 bpa.
Menurut laporan WASDE, stok akhir (carryout) 2024/25 naik 207 mbu ke 1,532 bbu, seperti yang diperkirakan dari laporan Grain Stocks September. Ini naikkan total pasokan 2025/26 sebesar 144 mbu ke 18,309 bbu. Perubahan permintaan lain datang dari ekspor (+100 mbu), yang batasi kenaikan perkiraan stok akhir 2025/26 jadi 44 mbu ke 2,154 bbu. Harga cash rata-rata juga naik 10 sen ke $4,00.
Perkiraan stok akhir jagung dunia ada di 281,34 MMT, turun 0,06 MMT dari laporan September. Ini karena angka dari China dipotong 3,16 MMT, yang menutupi angka dari AS.
USDA juga umumkan penjualan besar (flash sales) yang tertunda dari 1 Oktober sampai 12 November. Ada 4,915 MMT yang dilaporkan sebagai penjualan besar (lebih dari 100.000 MT). Dari jumlah itu, 4,367 MMT untuk tahun pemasaran sekarang dan 548.640 MT untuk 2026/27.
- Kontrak Des 25: tutup di $4.30 1/4, turun 11 1/4 sen.
- Harga Cash Terdekat: $3.91 1/2, turun 11 sen.
- Kontrak Mar 26: tutup di $4.44, turun 11 1/2 sen.
- Kontrak Mei 26: tutup di $4.52 1/4, turun 10 3/4 sen.
Pada tanggal publikasi, Austin Schroeder tidak memiliki posisi (langsung atau tidak langsung) dalam sekuritas yang disebut di artikel ini. Semua informasi dan data dalam artikel ini hanya untuk tujuan informasi. Artikel ini pertama kali diterbitkan di Barchart.com.