Jadi, Anda sedang mengadakan pesta hari raya. Anda sudah menyiapkan camilan dan minuman, musik dan pencahayaan suasana, tapi bagaimana caranya menciptakan atmosfer yang benar-benar meriah? Aromaterapi, itulah jawabannya.
Ketika tamu melangkah masuk lewat pintu depan, mereka menilai suasana keseluruhan dengan berbagai indra secara bersamaan. Pencahayaan mood dan lagu-lagu ceria di latar belakang memang sangat membantu, tapi Anda bisa membuat tamu merasa nyaman dan menciptakan pengalaman yang menyenangkan sejak tarikan napas pertama mereka di ruangan Anda. Saya berbicara dengan beberapa ahli untuk mendapatkan tips dan trik tentang cara mengatur atmosfer pesta guna menciptakan vibe perayaan yang ultimate. Inilah cara untuk memiliki rumah dengan aroma terbaik di kompleks Anda.
Aroma Apa yang Tepat?
Setiap orang yang saya ajak bicara memiliki pendapat berbeda tentang apa yang “harum”. Bahkan, beberapa ahli etiket menyarankan untuk tidak menggunakan aroma sama sekali guna menghindari kemungkinan menyinggung perasaan orang. Tapi pesta hari raya adalah tempat yang bau! Tamu yang berbeda membawa parfum, kolonye, dan aroma lain yang berbeda. Ada makanan, ada minuman, mungkin ada beberapa hewan peliharaan, belum lagi kamar mandinya. Aroma yang sangat kuat dapat memicu sakit kepala atau mual pada tamu yang sensitif, jadi sebaiknya pilih wewangian yang halus dan disukai banyak orang yang menyelaraskan ruangan tanpa mendominasinya. Jika ragu, tetap sederhana.
Iryna Kolosvetova, pendiri Fine Dining 4 Home, mengatakan ia senang menyeimbangkan “kehangatan, kenyamanan, dan kecanggihan” dengan aroma seperti amber, balsam, dan kayu bakar (untuk rasa nyaman), atau citrus, cengkeh, dan pinus (untuk energi yang segar dan meriah). Dia merekomendasikan untuk menghindari aroma yang terlalu manis, sintetis, atau berat—misalnya mawar kuat, vanilla cupcake manis, atau kamboja, karena bisa terasa menjemukan bukannya mengundang. Dia juga mengatakan untuk menjauhi aroma yang khas seperti peppermint atau labu, yang bisa menjadi terlalu kuat dan seringkali memiliki asosiasi penciuman tersendiri.
LaRen Johnson, analis tren industri wewangian, berkata, “Aroma alami seperti vanila, hutan pedesaan, atau santal hangat bekerja baik dalam membangkitkan perasaan hari raya tanpa menenggelamkan aroma makanan pesta Anda yang lezat.”
Kolosvetova merekomendasikan untuk memilih aroma yang berlapis, anggun, dan halus. Pinus, cemara, kayu-kayuan, dan rempah dapat terasa sejuk dan segar daripada lengket atau berat.
Jim Reding, CEO Aroma Retail, mengatakan aroma resinous, mint, dan rempah bekerja baik karena “aroma tersebut adalah pengingat kuat akan masa-masa indah sebelumnya,” dan Harry Slatkin, pendiri Slatkin & Co., merekomendasikan tambahan hangat seperti kayu cendana dan vanila untuk suasana yang mewah dan nyaman.