Iran Menghukum Gantung Mata-Mata Mossad

Otoritas Iran kembali mengeksekusi seorang pria yang dituduh sebagai mata-mata untuk badan intelijen Israel, Mossad. Eksekusi gantung ini diumumkan oleh pengadilan pada hari Minggu.

Ini adalah kasus terbaru dalam rangkaian eksekusi yang terjadi setelah perang selama 12 hari antara Iran dan Israel pada bulan Juni lalu.

“Eksekusi terhadap mata-mata ini dilakukan setelah dikonfirmasi oleh Mahkamah Agung dan permohonan grasi nya ditolak di Penjara Qom,” ujar Kazem Mousavi, Ketua Mahkamah Agung Provinsi Qom, seperti dilaporkan situs Mizan Online milik lembaga peradilan Iran.

Menurut laporan AFP, Senin (20/10/2025), identitas pria yang dihukum gantung pada hari Sabtu di kota suci Qom, sebelah selatan Teheran, tidak langsung diungkap.

Menurut pihak berwenang Iran, terhukum mulai menghubungi intelijen Israel sejak Oktober 2023 dan akhirnya ditangkap antara bulan Januari dan Februari 2024.

Penyidik menyatakan bahwa terhukum telah mengaku bekerja sama dengan Mossad dan menyebarkan informasi rahasia Iran secara online.

Awal bulan ini, enam pria juga dieksekusi di Provinsi Khuzestan karena dituduh terlibat terorisme. Ini terjadi kurang dari seminggu setelah seorang pria yang disebut sebagai salah satu mata-mata utama Israel dihukum gantung.

MEMBACA  Cara Menahan Kenaikan Harga Beras dan Membangun Kemandirian